~ kau memang tak seberuntung mereka tapi mereka belum tentu sekuat dirimu ~
- Azzalea Anindyta
____
Di sebuah rumah yang terlihat indah dari luar tapi belum tentu keindahan didalam nya
" kamu apa-apaan sih, aku kerja dari pagi sampai malam cuma buat kamu curigain gini ?" bentak seorang pria
" aku ga curiga, aku ada bukti kalo kamu punya hubungan sama wanita itu mas " ucap seorang wanita sambil menangis
" udah aku bilang aku gapunya hubungan apa apa sama dia, dia cuma temen kerja aku" jawab pria itu.
" aku ga percaya " ucap sang wanita
....
" Azza pulang " Teriak gadis kecil yang baru pulang dari sekolah nya
ia pulang dengan senyum yang indah sepanjang jalan, sebelum senyumannya itu luntur saat menginjakkan kaki dirumahnya, bukan untuk pertama kalinya azza mendengarnya Suara teriakan yang menyapa telinganya membuat ia tidak mood untuk melangkah masuk kedalam rumah
ia memutuskan untuk pergi ke taman yang berada disekitar rumahnya untuk menghindari perseteruan yang sedang terjadi dirumahnya. Setelah sampai ditaman dia langsung duduk di kursi yang menghadap ke danau.
" Kenapa sih dari dulu ayah sama bunda berantem terus, Aku cape tuhann aku harus cerita ke siapa " ucap azza dengan sangat lirih
Ia teringat saat ia kecil ayah dan bundanya selalu bertengkar didepannya. Teriakan, Hinaan, Perlakuan Kasar, p Pecahan barang,ia sering mendengarnya sejak kecil ditambah tuntutan, bandingan saat ia beranjak dewasa
terkadang ia berpikir tuhan, aku sudah banyak mengalah demi kebahagiaan orang lain, bolehkah kali ini aku memikirkan kebahagiaan ku sendiri
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
