Halo, author update lagi. Jangan lupa vote dan komen ya 🥰
Happy Reading 📖
Target komen bab sekarang 400 ya guys ❤
*****
“E-eh. Maaf, Tuan. Saya sopir bayaran dari bar xxx, mengantarkan Nona ini atas permintaan Nona Rose,” jelas sopir itu.
“Hm.”
Pria yang memiliki tinggi sekitar 190 cm dengan wajah dingin yang terlihat pucat itu hanya berdeham. Kemudian mengambil Megan dari rangkulan sopir tersebut. Menggendong tubuh Megan ke dalam rumah dan tidak lupa untuk mengunci pintu.
Pria itu, hantu yang tidak pernah menampakkan wujudnya kepada megan membawa tubuh Megan ke kamar mereka.
Yap, kamar yang ditempati oleh Megan adalah adalah kamar Metheo, si hantu tampan. Biasanya orang yang menempati kamar itu akan berakhir tragis atau akan tertimpa kesialan. Namun, tidak dengan Megan.
Semenjak Megan pertama kali melihat-lihat kondisi rumah itu, Metheo sudah tertarik kepada Megan. Bahkan, saking tertariknya, ia tidak mengganggu orang yang dikerjakan oleh Megan untuk merenovasi rumah serta kamarnya, dan semenjak Megan tinggal di rumah itu Metheo mengusir semua hantu-hantu lainnya. Tanpa peduli hantu tersebut lebih dahulu tinggal di rumah itu.
”Ngghhh.” Megan melenguh ketika Metheo membaringkan tubuhnya di tempat tidur.
Setelah membaringkan tubuh Megan, Metheo membuka heels dan blazer yang dikenakan oleh Megan. Kemudian ia berjalan ke arah kamar mandi dan membawa wadah berisi air, lalu mengelap tubuh Megan.
Ketika Metheo sedang mengelap badan Megan, Megan tiba-tiba duduk dan dengan cepat mengambil wadah yang dibawa oleh Metheo tadi, lalu memuntahkan semua isi perutnya ke dalam wadah itu. Kemudian, ia kembali membaringkan tubuhnya.
“Aku ingin marah kepadamu, tapi kamu terlalu menggemaskan,” ujar Metheo menyeka sisa-sisa muntah di mulut Megan.
Setelah semuanya selesai, Metheo menyelimuti sebagian tubuh Megan. Membawa wadah berisi muntahan Megan ke kamar mandi dan membersihkan wadah tersebut.
Setelah itu, ia keluar dari kamar mandi dan duduk di sebelah Megan yang sedang tertidur.
*****
Setengah jam kemudian, Megan mendudukkan tubuhnya karena merasa sangat gerah. Ia duduk dengan kedua mata yang masih terpejam, kemudian membuka baju dan rok yang ia kenakan. Melemparkan ke sembarang arah.
Sehingga, saat ini dia hanya mengenakan bra dan celana dalam tipis. Ia pun kembali menarik selimut, kembali merebahkan tubuhnya dan menutupi sebagian tubuhnya dengan selimut itu.
Namun, itu hanya berlangsung selama beberapa menit, sebab berikutnya dia kembali merasa gerah. Dia menendang selimut yang menutupi tubuhnya dan bergerak dengan gelisah.
Di sela rasa kantuknya dan juga menahan rasa gerah, ia membuka mata yang terasa sangat berat, tetapi ia menemukan seseorang yang saat ini tengah menatapnya.
“Kau siapa?” tanyanya dengan suara serak dan mata setengah terpejam. Dia masih belum sadar karena efek alkohol yang masih mempengaruhinya.
“Eummmm … kau siapa? Kenapa ada di kamarku? Hehehe ….” Ia mendudukkan tubuhnya dan menatap pria tampan di depannya.
“Aku tanya kau siapa?” sebelah tangannya menunjuk pria tampan berwajah datar itu, sedangkan sebelah lagi berada di ranjang untuk menumpu tubuhnya yang terasa lemah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hantu Tampan Penghuni Rumah Kosong 21+++
Acak⚠️🔞🔞🔞🔞🔞🔞⚠️ Megan tidak menyadari bahwa rumah yang ia beli adalah rumah bekas pembunuhan beberapa tahun silam. Beberapa hari tinggal di rumah itu Megan tidak merasakan apa-apa dan juga tidak terjadi apa-apa. Hingga suatu pagi dia terbangun dal...