Tiba tiba
"Ca..." panggil Julian
"Iya bg kenapa?" Tanya Icha
"Gue pengen ngomong sesuatu" ucap Julian
"Ah boleh, kalau mau ngomong mah ngomong aja bang" ucap Icha
"Gue serius ca" ucap Julian
"Iya gue juga serius bg" ucap Icha
"Huufttt" Julian menghembuskan nafasnya
"Kenapa sih bng? Lo punya masalah?" Tanya Icha
"Iyaa" jawab Julian
"Masalah apa? Cerita aja kalau mau cerita gue dengerin" ucap Icha
"Masalah hati ca" ucap Julian
"Gue..."
"Gue suka sama lo ca"
"Lo mau gak jadi cewe gue, gue nahan ini udah lama ca, jujur gue gaktau mau gimana, gue ada rasa trauma sama cewe tapi gue suka lo ca gue"
"Gue mau jadi pasangan lo" ucap Icha memotong pembicaraan Julian
"Hah? Lo?"
"Iya gue serius gue mau kok, biar gue yang nyembuhin hati lo, percaya sama gue" ucap Icha
"Cieeeeeeeeee ada couple baruu nih" ucap Jino
"Akhirnyaaa Icha gak jomblo lagiii" ucap Jina
"Double date gas bro" ucap Jino
"Lo traktir" ucap Julian
"Yee elah yang baru jadian traktir kitaaa, yagak" ucap Jino
"Yoii setuju" ucap Hesa dan yanglainnya
"Bang inget ye jaga Icha baik baik, jangan bikin dia sakit ati awas aja, ca kalau bg Julian nakal tendang aja ca" ucap Jina
"Aish aman itu mah kaki gue kuat buat nendang" ucap Icha
"Serem njir" ucap Julian
"Yaahhh kita kapan yaa" ucap Seftian merangkul Hesa
"Bang mau jadi selingkuhan aku?" Tanya Jina tiba tiba
Tak
Jino yang mendengar itu langsung menyentil dahi Jina
"Aww sakitt beb" ucap Jina
"Lagian aneh aneh kamu ya ga ada gada Jina punya gue seorang" ucap Jino
"Lah itu Jina nawarin kita" ucap Hesa bangga
"Ga ada gue sebagai cowo nya gak terima madu madu an" ucap Jino
"Kamu kan masih ada cewe kemarin" ucap Jina
KAMU SEDANG MEMBACA
Fate
Fanfiction"Maafkan aku yang tidak bisa menjaga keluarga ku dengan baik, maafkan mama tidak bisa menjadi ibu yang baik buat kamu nak.." Seorang perempuan yang menjalani berbagai takdir ujian yang datang kepada nya, bertahan tanpa orangtua dan dipertemukan den...