34 - Putus?

6 2 0
                                    

Sudah beberapa bulan lama nya hubungan Jina dan Jino semakin renggang karna sibuk mempersiapkan turnament pertama nya mewakili fakultasnya dan karna ulah wanita wanita itu kesempatan bagi nya mereka untuk mendekati Jino, Jina muak dan ingin meminta putus dengan Jino karna sering kali saat Jina ke gedung fakultas Jino, ia melihat Jino sedang dicium oleh perempuan perempuan itu walaupun Jina sering marah lama lama ia muak dengan semua itu, namun hal ini hanya Jina dan Niko yang tau

Mereka bertiga sebenarnya juga sempat mendekati Seftian dan Niko, namun mereka gagal dan hanya menargetkan Jino saat ini

Tut... tut..

"Halo sayang"

"Kita ketemu di taman kampus sekarang aku tunggu"

"Oo oke sayang sebentar"

Tut.

"Lo yakin na? Seminggu lagi lo harus turnament loh" Tanya Niko

"Justru itu nik.. gue mau fokus sama turnament gue dan biarin semuanya berjalan sesuai keinginan Jino tanpa mikirin gue" ucap Jina

"Huuftt yaudah kalau emang itu mau lo, gue dukung" ucap Niko

"Nanti gue pulang bareng lo ya kaya biasa" ucap Jina

Fyi : Jina selalu mencari alasan supaya dia bisa hidup dengan tenang tanpa gangguan dari wanita wanita ular itu

Kini Jina sedang duduk disebuah taman dari jauh ia melihat Jino berlari ke arah nya sambil tersenyum, dan Jina membalasnya dengan senyuman mengingat banyak hal betapa manis nya pria bernama Jino itu kepada dirinya

"Haii sayanggg" ucap Jino

"Hai" jawab Jina

"Aku liat di mading minggu depan fakultas kamu turnament yaa" ucap Jino

"Ah iya.." ucap Jina mengangguk

"Kita pergii bareng yukk..." ajak Jino

"Aku ikut dalam lomba turnament itu" ucap Jina

"Oh ya?? Wahh hebatt sayangg... aku nanti nonton yaa sama yanglain" ucap Jino antusias

"Aku mau kita putus" ucap Jina tiba tiba

"Loh kenapa sayang??" Tanya Jino

"Gpp aku pengen putus, aku mau fokus sama turnament pertama aku" ucap Jina berusaha menahan sesak di dada nya

"Sayang kamu... kamu bercanda nih.. nge prank yaa gak bisa sayang kamu nge prank aku" ucap Jino

"Aku beneran, aku beneran pengen putus sama kamu" ucap Jina

Jino menitikkan air mata nya dan berlutut di depan Jina

"Gak aku gakmau gak gini sayangg pleasee aku mohonn" ucap Jino

"Maaf" ucap Jina lalu langsung pergi berlari dari sana sekuat mungkin

Jino berusaha mengejar Jina dan ditahan oleh Seftian

Flashback on

FateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang