Votmen dulu ya guyss!
...
Tak terasa waktu begitu cepat berlalu,Sudah dua minggu berlalu itu artinya ulangan telah selesai di laksanakan minggu kemarin.
Hari esok adalah pembagian raport dan libur panjang sudah didepan mata. Namun tak ada tanda-tanda Daddy Arsa mengabari untuk pulang.
Dan itu membuat seorang Arsa kesal,Ia merasa di permainkan oleh janji sang Daddy yang katanya ingin mengajak dirinya berkunjung ke makam sang Mommy ketika libur tiba.
Namun apa sekarang,besok sudah pembagian raport tetapi Daddy-nya itu tak ada kabar.
Terakhir menghubungi nya tiga hari lalu,dan sekarang ia ingin mencoba menghubunginya lagi dan menagih janji nya.
Sore ini Arsa tengah duduk santai di sofa ruang tamu bersama sang kembaran.
"Ka pinjem ponsel dong,gue mau nelpon Daddy!"pinta Arsa sambil menatap Arka yang tengah memainkan ponselnya dengan intens.
Arka menoleh dengan sebelah alis terangkat."Ada apa?"
"Ck,pinjem aja sih nanti juga lo tau!"kesalnya.
Arka berdehem seraya memberikan ponsel nya pada kembaran nya itu.
"Nah gitu dong!"
Arsa mulai mengotak-atik ponsel Arka dan si pemilik ponsel hanya diam memperhatikan.
Arsa mulai mengklik nomor sang Daddy dan menempelkan benda pipih itu pada telinga nya.
"Maaf,nomor yang anda tuju tidak dapat di--tutt..tutt.."
"Ih kok gak aktif!"pekik Arsa kesal.
Pemuda itu menghela nafas panjang, kemudian ia mencoba menghubunginya lagi.
"Maaf—tutt...tut.."
"Anj maaf maaf mulu!"kesal Arsa refleks.
Plak!
"Mulutnya!"tegur Arka setelah menampar pelan mulut Toxic Arsa tak lupa tatapan tajamnya yang tertuju pada sang kembaran.
Arsa meringis,duh ia kelepasan sumpah!
"Hehe keceplosan.."cengengesan nya.
"Lagian kesel gue kenapa gak bisa di hubungi coba,Gue kan mau nagih janji Daddy!"gerutu nya cemberut.
"Ck,mungkin Daddy masih kerja!"decak Arka malas.
"Kerja mulu,gak kelar-kelar dari kemarin perasaan!"
Arka merotasikkan matanya malas mendengar gerutuan kembaran nya itu.
"Coba kamu hubungi Om Darwin,kali aja dia lagi sama Daddy!"saran Arka.
Ah ide bagus,Lebih baik ia menghubungi kaki kanan Daddy nya itu. cepat-cepat Arsa mencari nomor Darwin yang memang sudah tersimpan di ponsel Arka.
"Halo Tuan muda Arka?"
Tidak sampai satu menit panggilan kini terhubung,Dengan wajah berseri Arsa menekan tombol Loud speaker.
"Halo om,ini aku Arsa!"
Di Sebrang sana Darwin meringis pelan mendengar suara Arsa yang cukup memekik
"Ah ya Tuan muda Arsa,mengapa anda menghubungi saya.Apakah disana ada masalah?"ucap Darwin dengan suara pelan.
"Gak ada,Aku cuman mau tanya. Apa Daddy lagi sama om?"
"Tidak,Tuan Robert sedang melakukan Meeting dan kebetulan saya sedang berada di luar"
Arsa yang mendengar itu tiba-tiba wajah berseri nya lenyap, pemuda itu kembali murung. Arka yang berada di sampingnya,yang mendengar percakapan mereka dan kebetulan memperhatikan Arsa tadi dia hanya diam,tidak tahu harus melakukan apa.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐴𝑅𝑆𝐴𝑁𝐷𝑅𝐴 𝑆𝐾𝑌 𝐽
ChickLitkisah seorang Remaja laki-laki yang nakal bernama Arsa atau Arsandra sky J. Apa itu J nya??Entah Arsa pun tidak tahu.Yang pasti selama belasan tahun ini dia tinggal bersama sang Nenek yang sudah merawatnya dengan penuh kasih sayang..Tapi sekarang Di...