'13

133 15 0
                                    




•~•~•~•~•~•~•~•

Seno sudah duduk di bangku kelasnya, namun anehnya ia tak kunjung melihat sahabatnya muncul di pintu kelas. Seno heran kemana Raka pergi?

"Bocah kemana sih? Malah keliling." monolognya masih memandangi pintu, berharap Raka segera masuk karna bel akan berbunyi sebentar lagi.

Kring...

Benar saja, bel masuk sudah berbunyi. Namun Raka belum juga datang ke kelas. Seno merasa cemas sekarang, kedua kakinya bergerak gelisah memikirkan teman satunya ini.

Raka

07.02

Heh, lo dimana?|

Udah bel, mau telat lo keliaran begitu?|

Tai, lo kmn sih?|

07.09

9 menit udh lo lewatin, siap" dihukum|

Seno sudah mengirim beberapa bubble chat pada Raka, tapi sama saja tidak dibaca oleh Raka.

"Seno! Kamu dari tadi kayanya ga memperhatikan, ya?" panggil guru di depan. Seno yang dipanggil tentu saja kaget dan menyadarkan dirinya sendiri dari lamunan.

"Maaf Pak." ucapnya yang dibalas tatapan nyalang oleh guru tersebut.















Tiga jam digunakan para siswa belajar sudah usai, sekarang waktunya para murid mengisi energi atau perut masing masing dengan adanya istirahat selama tiga puluh menit.

Seno masih dengan kecemasannya berjalan menuju kantin, memilih tempat sendiri untuk ia duduk dan mulai membuka ponsel nya kembali.

Raka

09.35

|Brisik lo, gua lagi ada urusan.

|Alpha in aja gpp.

10.15

Urusan apa anjing? Ga nyambung|
lo, masa sekolah bisa" nya cabut.

Jangan cuma dibaca jing? Gue serius|

Read.

Geramnya Seno pada Raka kali ini tidak main main, ia terus menerus bertanya tanya, apa urusan yang Raka maksud. Ini sangat berbeda dengan Raka yang sebelumnya.

Akhirnya mau tidak mau ia makan sendirian di kantin tersebut. Berusaha melupakan Raka, namun rasanya ia harus segera menghampiri Raka. Tapi Seno sendiri pun bingung.

___________________

"Lepasin anjing, gausah geledah hape gua. Larangan banget itu." ucap Raka lumayan keras pada remaja di depannya kini yang berdiri dengan angkuh serta menggenggam ponselnya.

"Diem, gua lagi balesin si lemah lembut." ucap Ethan di akhiri dengan tawa kecilnya.

"Siapa yang lo maksud?" tanya Raka.

VICTIMS OF WEALTH [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang