{Kelahirannya}

636 127 16
                                    

HAPPY READING

❗❗❗


"Tusukan pada perut Ratu Jimin membuat ketuban nya bocor hingga kami harus melakukan pembedahan, tetapi mengingat pendarahan yg di alami. Tindakan ini sangat beresiko untuk keduanya, aku harus meminta persetujuan Yoongi karena kami tidak bisa menjamin keselamatan mereka.!"

"Sudah ku katakan, apapun bisa kau lakukan selagi nyawa kakak ipar dan keponakan ku selamat, Carl.!"

"Kau tidak mengerti, Louwis. Tindakan ini sangat beresiko untuk keduanya. Maka dari itu sangat penting bagiku meminta persetujuan dari Yoongi"

"BAHKAN JIKA KAKAK KU SADAR, DIA AKAN MENGATAKAN HAL YG SAMA CARL.! CEPAT LAKUKAN TUGASMU, KAU MEMBUANG-BUANG WAKTU, SIALAN.!" Bentak Louwis

Ia mengerang frustasi ketika pintu ruangan itu tertutup setelah Carl dan beberapa Healer kembali masuk.
Dada bidang nya naik turun dengan napas memburu, tepat disebelah brankar Yoongi tergelatak tak sadarkan diri dengan wajah pucat pasi.

"Kakak..." Louwis menggenggam tangan Yoongi. "Kakak, apa yg harus aku lakukan.?" Lirihnya

Pikiran Louwis semakin kacau melihat keadaan Jimin dan Yoongi, tak hanya kakak ipar nya yg berada di ambang kematian, tetapi kakak nya juga tengah berada di posisi tersebut.
Sumpah suci yg mereka ikrarkan, membuat ikatan dimana Yoongi bisa merasakan sakit dua kali lipat dibandingkan sang Mate.

"Louwis."

Tepukan di pundaknya membuat pria itu mendongak. "Ibu.." ia langsung berhambur kedalam pelukan ibu tercintanya

"Apa lagi ini Louwis, apa yg terjadi.?"

"Saat kami sedang membuat snowman, tiba-tiba jalang itu datang dan menusuk perut kakak ipar.!"

Tak hanya ada Ratu Daishy dan Raja Ladwig.
Tetapi disana juga ada king Leonard, Queen Althalerie, panglima John dan juga Renald, bahkan bayi laki-laki yg baru berusia beberapa hari ikut serta mendatangi castle Phoenix ketika mendengar musibah buruk ini terjadi.

"Bagaimana bisa ini terjadi saat salju suci.? Mengapa kalian sangat lengah.? Dimana kekuatan kalian hingga tak menyadari adanya bahaya seperti ini.?" Tanya Ratu Daishy

"Aku tidak tau ibu, kejadian itu sangat cepat hingga kami tak menyadari bahaya mengancam nyawa kakak ipar."

"Lantas bagaimana keadaan jimin.?" Tanya Althalerie

"Saat ini tabib dan Healer sedang melakukan pembedahan, mereka tak punya pilihan selain mengeluarkan bayi dalam kandungan kakak ipar. Karena tusukan itu mengenai kantung ketuban hingga bocor. Tabib mengatakan kecil kemungkinan mereka akan selamat.! Ibu... Apa yg harus aku lakukan.??"

Mereka semua terkejut mendengar penuturan Louwis.

"Bagaimana ini Leon.? Baru kemarin aku bertemu dengan nya, mengapa sekarang dia sudah berada dimasa sulit seperti ini.? Mengapa hidupnya tidak pernah menemukan kebahagiaan.?" Gumam Queen Altha

"Tenanglah Amour, semua akan baik-baik saja" jawab king Leonard, sembari menenangkan Queen Althalerie

"Benar, semuanya akan baik-baik saja. Seharusnya kalian lebih menghawatirkan John junior, dia bisa terbangun karena mendengar isakan kalian.! Lagipula menangis tidak akan memperbaiki keadaan" celetuk John santai, sembari menimang-nimang bayi tampan yg baru berusia beberapa hari

THE PHOENIX (YoonMin) SELESAITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang