Chapter 28

11 1 0
                                    

⚠️ Sebelum membaca alangkah baiknya vote terlebih dahulu dan kalau mau lebih baik lagi tolong kasih komentar di setiap paragraf wokeyyy

Tengkyuu<3

Happy reading 🍇

"Tumben masak banyak bi?" tanya Hersan kepada bibi yang sedang sibuk memasak di dapur.

"Iya den, kata tuan bakalan ada tamu kesini."

"Ohh..." Hersan mengangguk-anggukan kepala seraya membulatkan bibirnya.

"Oh iya den, tadi tuan—"

Ucapan bibi terhenti kala Harvin masuk ke dalam dapur dengan kemeja rapihnya.

"Hersan," panggil Harvin membuat cowok itu menoleh. "Ganti baju dulu, kita bakal kedatangan tamu."

"Siapa?" tanya Hersan cuek.

"Alvira," jawab Harvin santai.

Hersan seketika menegakan badannya. Tak percaya ia akam dipertemukan dengan wanita yang selama ini ia benci.

"Oke."

Setelah lama terdiam akhirnya Hersan mengangguk. Berusaha bersikap se santai mungkin walaupun kenyataannya ia masih tak menyangka Ayahnya akan mempertemukan lagi ia dengan wanita itu. Akankah akan ada hal lagi yang membuat pertemuan ini tertunda kembali?

Hersan akhirnya melangkah ke kamarnya untuk bersiap-siap tanpa membantah perintah Harvin seperti biasanya.

(⁠≧⁠▽⁠≦⁠)

Hersan mengulum bibirnya dihadapan cermin menatap pantulan dirinya yang terlihat dilanda keresahan.

"Kenapa gak dari tadi cok!"

Cowok itu mengambil benda pipihnya kemudian masuk ke apk WhatsApp untuk menghubungi nomor seseorang yang dapat ia andalkan untuk situasi sekarang ini.

Cewek pesek
Terakhir dilihat pukul...

P

Zal

Va

Gue mau minta tolong

Bisa gak jgn ngartis?

Sabar!! gue tadi disuruh
dulu sama mamah

Ada apa?

Gue mau ketemu tante lo

Serius??

Eh kapan? dimana?

Oh iya, kok bisaa?

Satu² tanyanya bisa?

Gak bisa!!!

Cepetan jawab gue
penasaran bangett

Sekarang, dirumah gue, gue
gak tau papah yg ajak

Ohh gitu ya
yaudah semoga berhasil
dan semoga lo ga benci
lagii sama tante vira🥰

STORY HERZATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang