Maaf untuk typonya-:-:-:-
Pov hp Atsumu
Osamu menghampiri Bokuto yang tengah menikmati makanannya, dengan lahap dia memakan gado-gadonya.
"Kau harus membayar ini," marah Osamu.
"Yaudah pesen lah apapun yang kau mau nanti aku yang bayar."
Dengan senyum yang lebar Osamu memesan takoyaki 2 porsi dan tak lupa dia pesan donat titipan Atsumu.
Mereka makan dengan hikmat hingga pengumuman pulang terdengar, jeritan kebahagiaan terdengar sepenjuru sekolah.
Mereka berjalan dengan santai ke arah kelas dan setalah mengambil tas mereka pulang ke rumah masing-masing.
Sore hari mereka janjian di rumah si kembar Miya, mereka rencana mau main-main aja karena kebetulan mereka bosen.
Yamaguchi dan Nishinoya membantu mommy yang membuat makanan untuk mereka.
Tsukisima dan Kageyama membantu mengantarkan makanan dan minumannya sedangkan yang lain lagi pada main sepeda.
Saat semuanya kelar mereka berempat keluar dan melihat kelakuan teman-temannya.
Nishinoya meminjam sepedanya Atsumu karena dia ingin belajar pake sepeda.
"Noya tiati lu," ucap Bokuto.
"Santai bos, ingat kita harus bisa mandiri," teguh Nishinoya.
Nishinoya mencoba menggayuh sepedanya perlahan dan Atsumu memegang dari belakang.
Saat dirasa bisa, Atsumu melepaskan tangannya, namun dia lupa kalau jalannya menurun.
"ANJAY MY TRIP MY ADVENTURE," teriak Nishinoya.
BRUKKKK
Nishinoya menabrak pagar dengan kencang, Bokuto dan Atsumu langsung lari nyelametin Nishinoya.
Bokuto langsung mengecek wajah Nishinoya yang menghantam pagar dan diusapnya darah yang mengalir dari hidung Nishinoya.
Sedangkan Atsumu ngecek sepedanya takut ada yang lecet, "Untung kamu tidak lecet bleki."
"Bunyi apa tuh nak?" tanya mommy.
"Anak emasmu nabrak pagar," jawab Osamu.
"HA NOYA? ASTAGA NAK KAMU GAK APA? MUKA MU YA AMPUN BEDARAH, PATAH GA? KALAU MUKAMU JADI JELEK MOMMY SIAP BIAYAIN OPLAS MU NAK, MANA YANG SAKIT?" wajah mommy penuh dengan kekhawatiran sedangkan Nishinoya cuma nyengir-nyengir doang.
"Hayuk sama mommy aja didalam yuk," ajak mommy.
Nishinoya menggeleng pelan, "Aku mau main mom, ga parah kok."
"Noya ada telfon dari ayah ku," ucap Bokuto sambil menyodori hpnya.
"Kamu ga apa nak?" Suara tegas dari balik telfon membuat Nishinoya sedikit tegang.
"Aku ga apa paman, cuma nabrak dikit aja," jawabnya.
"Tidak usah belajar-belajar begitu, kalau kamu butuh telfon saya atau tidak Bokuto saja biar kami kirimkan sopir."
"Aku ingin jadi anak mandiri, biar ga ngerepotin," tegas Nishinoya.
"Kamu sudah mandiri, yang seperti ini biar saya atau Bokuto yang urus. Tidak ada penolakan," telfon langsung dimatikan sebelah pihak.
Nishinoya menghela nafas, "Padahal cuma jatuh begini doang loh."
Teman-temannya tertawa melihat Nishinoya yang selalu dikekang oleh ayahnya Bokuto dan ibunya si kembar.
Sedangkan Atsumu udah kena geplak emaknya, "mom, akuh tuh anak kandung muh."
"Nyeh, alay."
Osamu ngetawain Atsumu hingga tanpa sadar dia kepeleset dan nyemplung kolam ikan.
"MAMPUS LU MAKAN NOH IKAN," teriak Atsumu.
Dan berakhirlah mereka berdua kejar-kejaran dan Nishinoya diobatin oleh Kageyama.
Maaf yach akuh jarang up karena aku sibuk (bohong) jadi akuh tidak sempat menyelesaikan chap ini (bohong lagi) dan juga banyak hal yang harus aku kerjakan (kebohongan adalah kehidupan).
KAMU SEDANG MEMBACA
Falling In Love | SakuAtsu
Fanfiction. . . . . . . . Jadi tuh ini cerita tentang Atsumu yang mau mengenal apa arti cinta, tapi ga semua tentang cinta²an rata-rata tentang bego²an aja. Menurutku sih ini cerita lebih mengarah kepada semua karakter jadi ga berfokus ke Atsumu aja. Jika pen...