sakit

44 5 0
                                    

Vegas merasa kesakitan dan mulai membuka matanya sedikit demi sedikit.

Remang remang, ia melihat lampu lentera yang sedikit redup tergantung di bambu samping nya.

" Oihh, sakit banget badan gua.." keluh Vegas yang terbangun dari tidurnya.

" Perasaan tadi gua lagi main sama Venice deh" ucapnya lagi mencoba mengingat apa yang sedang terjadi.

" Luk... Kamu sudah bangun?..." Tiba tiba datang seorang bapak bapak usia sekitar 50 tahunan dari balik bilik bambu.

" Aww, bapak siapa? Dan kenapa saya disini" tanya Vegas kebingungan dengan keadaan yang ia hadapi.

" Oihhh tenang Luk... Bapak cuma ngebantu kamu, jangan banyak gerak na, kaki kamu masih masa pemulihan"

" Aww, bapak ngebantu saya? Emangnya saya kenapa?" Tanya Vegas yang masih belum mencerna keadaan nya.

" Begini Luk, Minggu lalu bapak nemuin kamu sendirian di bawah jurang, bapak curiga kalo kamu jatuh dari jurang jadi bapak bawa kamu ke pemangku adat disini dan akhirnya kamu diobati disini, dirumah pemangku adat" jawab bapaknya secara rinci.

" Hah? Bentar... Maksud bapak saya jatuh dari jurang itu apa?" Lagi lagi Vegas bertanya hal yang sudah di jelaskan oleh bapak itu.

" Aww Luk, ya jatuh dari jurang... Kamu seperti nya habis mendaki dan terjatuh dari puncak" bapak itu mencoba menjelaskan secara detail untuk Vegas.

" Mendaki? Tapi tadi saya lagi main sama anak saya pak" bantah Vegas.

" Saya kurang tau Luk, saya hanya membantu kamu, sekarang kamu sudah genap satu Minggu disini, maaf kami tidak bisa memanggil tim SAR untuk mu karna kami tidak memperbolehkan orang asing masuk ke wilayah kamu terkecuali orang yang membutuhkan pertolongan seperti kamu" Vegas masih menyimak perkataan bapak tersebut.

" Bapak pamit dulu ya, kamu banyakin istirahat biar cepat sembuh"

" Khopkhun Mak na pak " ucap Vegas yang dibalas senyuman oleh bapak tersebut.

"Oihh hidup gua penuh plot twist... Gua jadi keinget Pete... PETE, gua lupa ngabarin dia ckk gua yakin sekarang pasti udah balik ke masa lalu karna bapaknya bilang gua lagi mendaki"

" Tapi, emang bisa ya kayak gua sekarang? Bulak balik masa depan? Ngeliat anak gua, pasangan gua, buat apa? Apa gua manusia yang beruntung? Atau Ter sial ? Arggh kenapa harus terjadi sama gua sih?" Vegas mulai berperang dengan pikirannya sendiri.

Vegas mulai kesal dengan takdir nya yang bisa pergi ke masa depan, Vegas bersumpah jika mengetahui alasan nya kenapa, dia akan menjadikan hidupnya seperti semula dan akan menghindari takdir sialan ini.

Sementara Vegas sedang meratapi takdirnya, kini Macau, jom, Kim, pete dan tim SAR memutuskan untuk kembali ke base camp karna tidak ada titik terang untuk kasus menghilang nya Vegas.

"Phi!! Lu dimana, gua udah seminggu nyari lu phi hiks phi Pete, phi Khun, phi jom, semuanya di Chiang Mai buat lu phi... Bahkan papa balik lagi ke Chiang Mai phi.. PHI LO DIMANA!!" Macau berteriak dan mengutuk alam yang menghilangkan kakaknya

" Macau... Macau tenang na... Ada phi Pete disini... " Pete mencoba menenangkan Macau dengan memeluknya.

" Phi Pete... hiks... Kita udah seminggu disini... Tapi apa? Semuanya nihil phi.. GK ada satu pun jejak phi Vegas yang kita temuin "

" Macau... Kamu tau kan kalo Vegas itu kuat? Kamu harus percaya sama phi mu" Pete masih mencoba menenangkan Macau.

" Macau Lo harus percaya ya Ama vegas, kalo Lo udah down begini gimana caranya Lo bisa ketemu kakak Lo" ucap jom memberikan motivasi untuk adik kecilnya.

EVERYTHING WILL BE OKAY (VEGASPETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang