Episode 2: Storm

664 46 0
                                    

Just Fiction!
Hallo, tolong jangan bawa ini ke dunia nyata.
Happy reading💫

○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○

Sudah beberapa bulan ini mereka tidak menjalani hubungan jarak jauh, sejak kepindahan kembali Nathan ke Belanda usai dipinjamkan oleh Swansea ke Heerenveen. Selama itu pula, rasanya keduanya tidak perlu bermasalah dengan jarak untuk bertemu. Di waktu luang, Nathan sering mengantar atau menjemput Jessica ketika perempuan itu memiliki jadwal kerjanya. Begitupun sebaliknya, Jessica akan menonton pertandingan bola bersama Nathan di sela waktu luangnya.

Namun, sepertinya mereka akan kembali melalukan hubungan jarak jauh yang bahkan lebih jauh dari sebelumnya saat ini. Hari ini, Nathan akan kembali berangkat ke Indonesia untuk membela tim nasional Indonesia di ajang kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Vietnam.

Jessica memeluk erat kekasihnya itu. Hanya kurang dari dua minggu mereka akan menjalani long distance relationship, namun, rasanya sangat sulit mengingat perbedaan waktu yang cukup jauh yang akan mereka lewati.

Flashback on

"I'll be back, babe. Don't forget to take some rest, okay?" Bisik Nathan.

"Call me when you are free, Noël." Nathan mengangguk. Setelah itu ia mengecup singkat puncak kepala kekasihnya itu.

Nathan menarik kopernya semakin menjauh dari pandangan Keluarganya dan Jessica.

Flashback off

Jessica baru saja sampai di rumahnya. Pesawat Nathan sudah take off menuju Indonesia. Jessica turun dari mobilnya dan masuk ke rumahnya.

"Gimana? Nathan sudah take off?"

"Udah, mom."

Liana Halderman. Mommy Jessica.

"Kamu besok ada schedule?"

Jessica menggeleng. "Temenin Mommy ketemu temen mommy yuk?"

"Kapan, mom?"

"Besok siang, sayang. Kita lunch bareng."

"Boleh, deh."

⚽️⚽️⚽️

Jessica hanya diam sembari sesekali tersenyum menanggapi percakapan yang terjadi. Siang ini, ia tengah makan siang bersama Mamanya sesuai janjinya. Plus, teman mamanya yang juga mengajak anaknya. Seorang laki-laki yang berusia empat tahun lebih tua darinya. Laki-laki asli Belanda yang bekerja dengan jabatan cukup mentereng di perusahaan keluarga. Laki-laki bermarga De Jongh.

*percakapan dalam bahasa Belanda*

"Kamu suka nonton film?" Tanya laki-laki itu. Vincent De Jongh.

"Lumayan suka." Sahut Jessica.

"Drama korea?"

"Sedikit. Tidak terlalu."

"Baca buku?" Tanya Vincent.

"Suka. Aku lebih suka baca buku daripada nonton film."

"Di sebelah restaurant ini ada toko buku. Ayo kita ke sana sekarang. Aku tahu kamu bosan mendengar mereka bercerita." Tawar Vincent.

Jessica melirik ke kedua wanita itu. Keduanya juga menatap mereka berdua bergantian.

"Pergilah, Jess, temani Vincent." Ucap mommy nya dengan bahasa Indonesia.

Jessica mengangguk. Lalu berdiri, begitupun Vincent. Kedunya berlalu menuju toko buku yang dimaksud.

⚽️⚽️⚽️

Stay or Leave  || Nathan Tjoe-A-OnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang