Episode 15 : So High School

374 39 4
                                    

Just Fiction!
Hallo, tolong jangan bawa ini ke dunia nyata.
Happy reading💫

○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○

Perjalanannya di Hereenven sudah selesai. Nathan akan kembali ke Inggris di bulan Juli. Inggris. Negara yang selalu meningatkannya pada seseorang. Negara tempat ia merumput sekarang adalah Negara yang menjadi alasan Laura ---mantan kekasihnya--- memutuskan hubungan mereka saat mereka sudah berpacaran selama dua tahun lebih.

Kekasih pertamanya. Perempuan yang menemaninya melewati masa remaja. Sampai saat ini, akun instagram Nathan masih mengikuti akun instagram Laura. Meski tak pernah berkomunikasi, namun dia masih sering melihat insta story Laura. Setahu Nathan, Laura masih di London sampai sekarang.

Perasaan Nathan untuk Laura mungkin sudah hilang. Namun, apakah ketika suatu saat semesta mempertemukannya lagi dengan Laura perasaan itu tak akan muncul lagi?

"Noël...."

Nathan menoleh ke sumber suara. Jessica berdiri di ambang pintu kamarnya. Sementara ia duduk di pinggir ranjang.

"I saw you daydreaming." Jessica duduk di samping Nathan.

"Hm? Enggak. Ngantuk aja." Nathan mengelus lembut tangan Jessica. Ditatapnya Jessica. Perempuan yang menemaninya selama tiga tahun ini. Perempuan yang selalu men-supportnya setiap saat. Bahkan ia tak masalah menjalani LDR Rotterdam - Wales.

"I will be back to Wales." Ujar Nathan. ".....in July." Sambungnya.

Jessica memamerkan senyum hangatnya. "I'm happy."

Nathan menatap Jessica tanpa bicara. Kemudian bersuara setelah lama diam. "Thank you for supporting me."

Jessica mengelus lembut tangan Nathan. Seperti apa yang dilakukan laki-laki itu padanya. "I come to Wales when I'm free." Ujar Jessica.

"Gak perlu, sayang. Aku aja yang pulang kalau libur."

"Lama dong kalau nunggu kamu libur." Cibir Jessica

Nathan terkekeh. Tangannya terulur menarik Jessica masuk ke dalam pelukannya lalu memberikan kecupan hangat di puncak kepala kekasihnya itu. "Nanti bisa face time." Ujar Nathan.

"Ya. Tapi gak bisa peluk jadinya." Sahut Jessica sembari mengeratkan pelukannya.

"Makanya mumpung belum LDR lagi, pelukan terus aja." Sahut Nathan santai.

Jessica terkekeh. "I love you...." ujar Nathan.

Jessica tidak menjawab namun mengeratkan pelukannya.

⚽️⚽️⚽️

"Padahal maunya selamanya di sini." Ujar Jessica sembari memasang wajah cemberutnya di hadapan Nathan. Nathan terkekeh.

".....I feel like home here, Noël." Jessica mengelus lembut bahu Nathan.

"Nanti. Nanti kita hidup sama-sama ya." Sahut Nathan

"Can we?"

Nathan mengangguk cepat. "Of course!" Serunya.

Jessica menarik Nathan ke dalam pelukannya. Ia menenggelamkan wajahnya di bahu Nathan. Tangannya mengelus lembut tengkuk Nathan. Sementara Nathan merengkuh Jessica cukup erat juga.

"Nathie..." ledek Jessica usai melepaskan pelukan mereka, namun masih tetap berhadapan dengan Nathan.

"Babe...." tegur Nathan. Jessica terkekeh.

Stay or Leave  || Nathan Tjoe-A-OnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang