Just Fiction!
Hallo, tolong jangan bawa ini ke dunia nyata.
Happy reading💫
Guys, I need your likes and comments, thank you💖○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○○
"Mau disuapin?" Tanya Nathan usai meletakkan satu nampan makanan untuk Jessica. Lengkap dengan minumannya di atas kasur.
Jessica menggeleng. "Aku bisa jalan tahu!" Sebal Jessica.
Nathan terkekeh, "It is okay, Princess. I know you are tired."
Jessica menarik hidung Nathan pelan. Nathan hanya tertawa kecil, tidak marah sama sekali.
"Don't leave me." Nathan mengangguk, lalu duduk di samping Jessica.
"Do you think that I will leave you after all that you have given to me?" Jessica menatap Nathan.
"Aku cuma....."
"You are mine, Jessica. Jangan takut aku tinggalin kamu. It will not happen."
Jessica mengangguk dan tersenyum kecil. "Thank you for everything... I love you." Bisik Nathan sembari mengecup puncak kepala Jessica lembut.
Jessica memakan makannya, sementara Nathan duduk di sebelahnya sembari memainkan handphonenya.
"Let me." Ujar Nathan ketika Jessica sudah selesai makan dan beranjak ingin turun dari ranjang.
"Aku bisa jalan, Nathan Noël." Tegas Jessica.
Nathan terkekeh, "Iya tahu, sayang. Tapi biar aku aja. Kamu istirahat aja, oke?"
"Aku sekalian mau ke toilet."
"Iya, oke. Biar piring-piringnya aku yang bawa."
Jessica mencubit pelan lengan Nathan. "Kenapa sih?" Protes Jessica.
"Aku tahu kamu capek. Biar aku aja, ya."
"Kita sama. Kamu juga sama capeknya. Orang kamu yang menggebu-gebu." Protes Jessica.
Nathan tertawa puas. Jessica mengambil bantal lalu memukul kecil kepala Nathan menggunakan bantal. "Berhenti gak?!"
Nathan menghentikan tawaya sembari menyingkirkan bantal yang dipegang Jessica. "Iya, sayang. Enggak."
Jessica bangkit berdiri, Nathan pun sama. "Something wrong?" Jessica menggeleng.
"Agak perih." Nathan berdiri di hadapan Jessica. Raut wajahnya berubah khawatir.
"Aku gendong, ya?" Jessica menggeleng.
"It is okay. Kata google, biasa."
"Aku tanya Joy aja."
Jessica mencubit lengan Nathan. "Awas aja, ya! Aku malu tahu!"
Nathan mengambil nampan yang ada di tangan Jessica, lalu meletakannya di meja makan. Lalu kembali menghampiri Jessica yang ada di dalam kamar mandi. Ia berdiri di depan pintu kamar mandi.
"Sayang.... are you okay?"
"IYAAA!"
⚽️⚽️⚽️
"Do you regret anything that we did?" Tanya Nathan saat keduanya berdiri di balkon kamarnya yang menghadap langsung ke Pantai.
Jessica menggeleng. Tangannya terulur mengelus lembut bahu Nathan saat bersamaan membawa tubuhnya berhadapan dengan Nathan. Ia bersandar di pembatas balkon. Kedua tangan Nathan berpegangan dengan pembatas balkon di sisi kanan dan kiri pinggang Jessica.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay or Leave || Nathan Tjoe-A-On
FanfictionIf you are in love with Nathan Tjoe-A-On, check this out! It is just a fiction, don't take it serious! Sinopsis: Nathan dan Jessica sudah menjalin hubungan asmara selama bertahun-tahun. Masa ke masa dilewati. Namun, di tahun ke-tiga, keduanya mulai...