Dinner

64 5 1
                                    

~SECRET 2~

Tandain typo yaHappy reading

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tandain typo ya
Happy reading

Malam yang di tunggu Akhirnya tiba, Acara dinner yang di selenggarakan Darga untuk Gava dan calisya seperti nya sangat penting. Darga memesan ruangan VIP di sebuah restoran bintang 5 dan paling terkenal di Canada.

Calisya datang bersama gava dengan menggunakan dress berwarna putih dan kalung yang indah dengan ukiran bunga. Baju mereka juga terlihat sangat serasi, gava menggunakan celana hitam dan kemeja putih.

Darga sudah menunggu mereka lebih awal karena gava harus menjemput calisya, dia tidak ingin calisya datang kesini sendiri karena khawatir akan ada wartawan yang menyerbu nya. Berita terkait keluarga Viscounte masih beredar dan belum ada keputusan apapun.

"Selamat malam tuan darga" Sapa calisya sambil menyalami tangan darga

Darga mengulurkan tangannya. "Selamat malam dan selamat datang calisya, saya harap kamu nyaman." Ucap darga sambil tersenyum

"Terimakasih" balas calisya.

Gava menarik kursi dan mempersilahkan calisya untuk duduk. Beberapa menu makanan sudah tersedia di atas meja. Calisya memperhatikan menu yang tertata jelas terlihat sangat mewah dan tentunya mahal.

"Karena sudah jam makan malam, lebih baik kita makan dulu" ucap darga.

Calisya tersenyum kaku, sejujurnya ini adalah momen yang sangat menegangkan baginya. Bertemu dengan darga secara langsung di acara seperti ini.

"Kamu mau steak?" Tanya gava

"Ya boleh" ucap calisya.

Gava memotong steak untuk calisya, sejak tadi dia terus memperhatikan calisya yang terlihat kaku. Namun gava berusaha untuk membuat suasana di ruangan ini tidak terlalu tegang.

10 menit berlalu mereka makan tanpa ada yang bersuara, darga terlihat menikmati makanannya. Sedangkan gava terus memperhatikan calisya agar makan dengan baik tanpa rasa kaku.

"Apa gava memperlakukan kamu dengan baik?" Darga membuka suara.

Gerakan tangan calisya terhenti, dia menatap darga yang juga menatapnya menunggu jawaban. "Gava selalu memperlakukan saya dengan baik"ucap calisya

Darga manggut-manggut sambil menyuapi
Sepotong daging ke dalam mulutnya. Sedangkan gava sedang tersenyum senang mendengar jawaban calisya.

"Saya sering membaca artikel tentang kalian"darga menatap calisya dan gava secara bergantian. "Ternyata keluarga Viscounte sepengaruh itu" lanjutnya

Secret 2|| AgainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang