Lunar Curse Dynasty - SQHY - COMPLETED

BAG 12

ZHOU SHIYU POV

"Dasar Bodoh! Dasar Bodoh! aarrghhh sangat bodohnya aku!!! Kenapa aku bisa berkata seperti itu dasar Zhou Shiyu bodoh!!!."

Aku dengan frustrasi terus mengutuk diriku tanpa henti setelah Wang Yi pergi meninggalkan aku sendirian di atas dermaga danau. Maksudku, aku memang sangat tidak menyukainya, tidak sedikitpun! Aku akui kalau aku memang berniat mengusirnya dan memintanya agar berhenti menganggu aku, tapi aku sudah kelewatan batas!!! Aku hanya risih karena kehadirannya saja!!

Tapi kemudian mulutku sangat tidak bersahabat dengan otakku sendiri, aku benar-benar putri bangsa es yang sangat lancang, ayah pasti akan menghukum diriku karena sudah sangat keterlaluan sementara Wang Yi pasti sudah memanggil ayah sekarang. Aku merasa sangat malu.

Aku berjalan melewati lorong berlantai kayu oak yang hangat tapi saat aku hendak berjalan menuju ke kamarku. Ada sebuah percakapan dua orang hang menghentikan langkahku, disaat itulah aku mendengar suara Ayah sedang berdiskusi dengan Wang Yi. Merasa bahwa mereka pasti sedang membicarakan aku, akupun bersembunyi dibalik tembok, memasang kupingku dengan tajam.

"...Lalu...bagaimana soal putriku??." Ayah bertanya dengan ragu.

Wang Yi menjawabnya setelah beberapa saat kemudian, kurasa dia ragu-ragu dan merasa tidak segan kepada ayah, "Mohon maaf atas kelancangan saya selama ini sampai menganggu putri anda, memaksanya untuk jatuh cinta kepada saya." Katanya memasang jeda, "Tapi maaf, dengan berat hati...persyaratan saya menikahi putri anda dibatalkan secara sepihak tanpa tertulis diatas kertas."

Ayah tidak menjawab dan terdengar sangat terkejut dengan perubahan yang secara tiba-tiba, "K-Katakan apa yang diperbuat oleh putriku, saya bisa menghukumnya jika-."

"Tidak perlu menghukum Shiyu, Kaisar Lung Bai...Anda tidak sebaiknya menghukum Shiyu, itu akan membuatnya semakin tertekan." Wang Yi langsung menjawab tapi memakai nada lembutnya yang dimana aku semakin merasa bersalah kepadanya karena sudah mengatakan hal yang tidak pantas.

Aku terus mendengarkan sambil meremas hanfuku sendiri. Aku merasakan hatiku tersayat oleh sesuatu sampai terasa sangat sakit.

"Saya memutuskan akan terus bekerja sama dengan Shintong, menjadikan Luozhen dan Shintong sebagai satu bangsa yang sederajat tanpa perseteruan apapun dan tanpa melibatkan putri anda, Zhou Shiyu. Inilah keputusan yang saya buat sebagai pengganti persyaratan terakhir saya." Wang Yi dengan seriusnya.

"Baik...Saya mengerti...Tapi tolong biarkan saya mengurus Zhou Shiyu sendirian, dengan berat hati saya mewakili maafnya."

"Anda tidak perlu melakukan ini, kaisar. Anda sangat baik, tapi tolong jangan lakukan tindakan seperti ini karena saya merasa tidak pantas."

Setelah mendengar dan menyaksikan ayahku bersujud kepada Wang Yi, hatiku terasa semakin berat dan sakit. Rasanya aku tidak rela saat melihat ayah yang mempunyai posisi terpenting di negeri kami lalu melihatnya bersujud untuk pertama kalinya selain kepada Yue Du membuatku sedih.

Aku pergi sambil menahan tangis dan perasaan bersalahku, aku menyesal karena sudah menyumpahi seseorang dan berteriak kepadanya hanya karena masalah sepele. Seharusnya seorang putri tidak melakukan hal seperti itu. Aku sudah merusak tata krama dan menghilangkan citraku sendiri. Padahal yang aku mau hanyalah keadilan untuk diriku dan tanpa melibatkan aku.

Kemudian besok paginya, aku pergi ke pemandian air panas, jangan salah sangka kalau sejak awal kenapa aku bisa bertemu dengan Wang Yi disini karena tempat ini tidak diberikan kekhususan atau pemisah antara wanita dan pria karena pemandian kami di khususkan untuk tamu dan bangsawan saja.

Biasanya Wang Yi akan pergi ke pemandian air panas rutin dipagi hari sampai siang hari, entah kenapa dia suka sekali berlama-lama berendam disini, tapi aku sering bertemu dengannya sejak aku datang sampai aku pergi.