💗
Joohyun menyentuh pipi Wendy dengan telunjuknya, kulitnya benar-benar terasa nyata.
"Ais... Kamu sebenarnya apa?" Keluh Joohyun
Gadis itu mengompres tubuh Wendy dengan air hangat seperti manusia pada umumnya.
Merasa sudah melakukan yang terbaik, gadis itu akhirnya memakan nasi goreng yang sudah dibuatnya lalu membiarkan punya Wendy di meja, saat bangun anak itu mungkin akan lapar lagi...
Joohyun kembali ke kamarnya dan melanjutkan tidurnya.
💗
Joohyun membuka kamar dan melihat Wendy mencuci semua piring kotor dan peralatan masak.
"Yakh... Kamu sedang apa?"
"Oh Unnie sudah bangun, aku mencuci semuanya, karna Unnie sudah membuatkan nasi goreng jadi aku membayar dengan mencuci piring" Joohyun masih belum terbiasa dengan semua ini, gadis di hadapannya bertingkah seperti manusia tapi dia bukan manusia,
"Kamu duduk sini dulu" Joohyun menunjuk sofa agar anak itu duduk disana... Setelah Wendy duduk, Joohyun berdiri di depannya.
"Kamu jujur sama aku, kamu cuma pura-pura jadi hantu?"
Wendy melongo, Joohyun menutup matanya stress
"Yakh... Mau aku pikir seribu kali juga jawabannya tetap sama, gak masuk akal, jadi mending kamu jujur sama aku kamu siapa?"
Wendy menundukkan kepalanya... Joohyun membuang nafas kasar, lalu berjalan ke kamar mandi.
💙💗
Seharian ini mereka hanya menghabiskan waktu di rumah, Wendy ikut menonton saat Joohyun menyetel siaran Televisi, tidak ada pembicaraan antara mereka berdua.
Setelah drama yang mereka tonton selesai, Wendy beranjak dari tempatnya.
"Kamu mau kemana?"
"Sudah malam Unnie, aku akan kembali kebawah"
"Kau baru saja sembuh, lagian kita belum makan malam, tidur lah disini malam ini" Ucap Joohyun, meski terdengar ketus, sebenarnya Joohyun khawatir pada anak itu, tapi hatinya sedikit berat mengingat kenyataan siapa Wendy sebenarnya.
Joohyun bangkit dari duduknya dan mulai memasak di dapur, Bahan makanan yang di pesannya sudah sampai sejak sore tapi rasa malasnya mendominasi seperti biasa, jika Wendy tidak ada mungkin ia hanya akan memakan Ramyeon.
Joohyun memasak Sup daging, Wendy terlihat sangat senang melihat menu makannya hari ini.
"Makanlah, kamu harus sehat" Ucap Joohyun
"Terima kasih Unnie" Wendy menyantap makanannya dengan lahap sambil menggoyang kepalanya.
Joohyun menggeleng kepalanya lalu ikut makan juga...
Wendy tidur di sofa ruang tamu, Wendy terus melihat kearah pintu kamar Joohyun dengan wajah sedih.
💗
Suara alarm membangunkan Joohyun seperti biasa, kamarnya terlihat sangat terang karena sinar matahari menembus celah-celah jendela....
Gadis ini keluar dari kamar dan tidak melihat Wendy, ia hanya melihat makanan yang di tutup di meja dan sebuah catatan kecil.
"Unnie, aku memasak Bulgogi untukmu, Terimakasih sudah menjaga ku, jaga dirimu baik-baik"
"Yakh, apa maksudnya ini? Dia pergi? Kenapa? Apa dia marah padaku?" Joohyun kebingungan
Joohyun melihat masakan Wendy, ia mencicipinya dan matanya tiba-tiba membulat.
"Wah... Apa-apaan ini, kenapa masakannya bisa seenak ini?" Ucapnya lalu mengambil suapan lainnya.