07. Siapa?

1.2K 80 4
                                    

Rumah sakit

Sesampainya mereka dirumah sakit, salma langsung dibawa ke ruang penanganan. Paul, Farhan, dan Rony menunggu diluar ruangan.

"Kamu gak apa-apa kan ron?" tanya farhan pada rony karena dia baru menyadari rony tadi bersama salma di dalam lift

"Rony aman kok om, tadi panik aja karena salma pingsan" ucap rony

"Makasih ya udah jagain salma tadi" ucap Farhan

"Sama-sama om" ucap rony

Sedangkan paul sudah tidak fokus, pikirannya hanya tertuju pada salma. Tidak lama, dokter keluar dari ruangan membuat ketiga laki-laki itu langsung menghampiri dokter.

Ceklek...

"gimana keadaan adik saya dok?" tanya paul

"Setelah kami bantu berikan oksigen, saat ini kondisi adik ada sudah membaik dan sudah sadarkan diri." ucap dokter

"Apa harus dirawat dok?" tanya farhan

"Tidak perlu pak, anak bapak boleh pulang tapi nanti ya biarkan dia istirahat dulu disini, nanti sekitar satu jam lagi saya kesini untuk cek anak bapak sebelum dia pulang ya." ucap dokter

"Baik dok, kami boleh masuk kan?" ucap farhan

"Boleh pak, silakan. Kalau gitu saya permisi dulu" ucap dokter lalu meninggalkan ketiga laki-laki tersebut

Setelah diizinkan masuk, mereka bertiga langsung masuk ke ruangan untuk mengetahui kondisi salma.

Ceklek...

Salma yang sedang berbaring di brangkarnya, saat melihat papi dan kakanya datang dia langsung bangkit dan memeluk papinya.

"Papiii.. caca takut hiks..hikss.." ucap salma sambil menangis

"Iya sayang, kamu tenang ya ada papi sama kakak disini. Jangan nangis lagi, nanti nafas kamu sesak lagi dek" ucap farhan

"Adek, maafin kakak ya. Kakak gagal jagain adek" ucap paul yang sudah menangis

Salma yang melihat kakaknya menangis langsung beralih memeluk paul.

"No.. kakak gak salah, adek yang gak hati-hati. Maafin adek udah buat kakak sama papi khawatir hiks.. hikss.." ucap salma yang menangis dalam pelukan paul

"Adek gak perlu minta maaf ya.. sstt udah jangan nangis" ucap paul sembari mengelus kepala adiknya

Sedangkan dari ujung tempat tidur salma, rony hanya melihat interaksi keluarga ini. Mungkin membuatnya kangen dengan orang tuanya.

"Kak rony, kakak gak kenapa-kenapa kan?" tanya salma yang melihat rony berada diruangannya

"Saya gak apa-apa kok sal" ucap rony

"Kamu gimana? Udah lebih baik kan?" Lanjut rony

"Udah kok kak. Maaf ya caca udah buat kak rony panik dan repotin kak rony" ucap salma

"Syukurlah. Iya gak apa-apa sal" ucap rony

"Kalau gitu, karena kondisi salma udah membaik saya pamit pulang aja ya om, pol" lanjut rony

"Kamu pulang naik apa ron, kan tadi kamu datang bareng kami?" ucap farhan

"Gampang om, rony bisa naik taksi online kok" ucap rony

"Kamu tunggu dulu disini aja, saya suruh supir kantor untuk jemput kamu ya" ucap farhan

"Gak usah om gak apa-apa, rony langsung pulang aja naik taksi online. Kalau nunggu supir harus kesini lagi akan makan waktu. Rony udah pengen istirahat om" ucap rony

"Ya sudah. kamu hati-hati dijalan ya. Makasih banyak tadi udah jagain dan tenangin caca" ucap farhan

"Sama-sama om, rony juga udah anggap salma kaya adik rony sendiri" ucap rony

"Kalo gitu rony pamit ya om, pol, sal. Assalamualaikum" ucap rony

"Waalaikumsalam" ucap mereka bertiga

"Hati-hati ron" ucap paul diangguki rony

Rony melangkahkan kakinya keluar dari ruangan salma.

"Udah kamu istirahat dulu ya, kata dokter kamu gak perlu di rawat kok jadi sore ini bisa pulang. Nanti satu jam lagi dokter kesini buat periksa kamu lagi." Ucap farhan

"Iya pih" salma tidak membantah apa kata papinya

********

Rumah Adidaksa

Setelah salma beristirahat beberapa jam di rumah sakit. Saat ini mereka bertiga sudah kembali kerumah. Kini paul dan papinya sedang ada di taman belakang rumahnya, sedangkan salma dan maminya sudah tertidur.

"Pih.." ucap paul memecah keheningan

"Apa kejadian caca kali ini ada sangkut pautnya sama seseorang yang suka neror kita?" ucap paul

"Papi gak tahu kak. Tapi mungkin juga itu memang kecelakaan kerjaan aja" ucap papinya

"Kemungkinan itu selalu ada kan pih, papi ingetkan kemarin malem peneror ingetkan kemarin peneror itu hubungi papi lagi." ucap paul

"Kamu tenang aja kak, papi akan coba cari tahu. Kalau sampai ini semua karena peneror itu, papi gak akan tinggal diam." ucap papinya

"Iya pih, pokokmya papi harus cari tahu semuanya. Apalagi jumat ini caca akan jauh dari kita. Sebenernya kakak masih berat banget kasih izin caca buat ikut acara itu. Tapi kakak juga gak mau jadi kakak yang egois, kakak gak mau lihat caca sedih pih." ucap paul

"Papi paham apa yang kamu rasain. Kita berdoa aja semoga caca dijauhkan dari hal-hal buruk ya kak." ucap papi

"Pasti pih.." ucap paul

"Yaudah kamu tidur sana, besok ada meeting yang harus kamu hadiri.:" ucap papinya

"Iya pih, kakak tidur dulu ya. Goodnight" ucap paul lalu meninggalka papinya sendirian

"Night kak.." ucap papinya

Beberapa menit Farhan ditinggal oleh paul, otaknya berfikir tentang ucapan paul.

"Apa mungkin ini semua ulah peneror itu?"

"Tapi apa salah aku? Siapa mereka?"

"Apa ini semua ada kaitannya dengan....."

Batin Farhan memikirkan segala kemungkinan yang ada.

********

Beberapa hari kemudian...

Pagi ini salma sudah bersiap berangkat ke kampus karena dia akan melangsungkan acara organisasi kampusnya di bogor selama beberapa hari kedepan.

"Selamat pagi kesayangan kesayangan caca..." ucap caca menuruni tangga dengan wajah ceria

"Selamat pagi sayang. kamu udah siap ca?" tanya maminya

"Udah kok mih, abis sarapan caca berangkat.." ucap salma sambil mendudukan dirinya di meja makan

"Ca inget ya, nanti kamu harus jaga diri baik-baik, jangan jauh apalagi sampe pisah sama teman-teman kamu ya. Selalu kabarin kakak, papi atau mami biar kita disini gak khawatir" ucap paul

"Siap bozsttt.. pokoknya caca akan selalu kabari kalian nanti." ucap salma

"Yauda sekarang kalian makan, sebentar lagi kalian kan harus berangkat" ucap maminya

Setelah selesai sarapan salma segera berangkat ke kampusnya, tentunya dianter oleh paul.


Pagiii...

Mari kita laanjut...

Yang nungguin konfliknya sabar yaa hehe
Pelan-pelan guys 🤗✌️

Yuk mari dibaca sambil streaming angin rindu guys 😁

Jangan lupa vote dan komen 👌

Terimakaciii 🫶🏻

Coretan CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang