17. Rumah Sakit

1K 115 9
                                    

Ceklek..

Pintu ruang tindakan terbuka dan dokter keluar dari ruangan. Mereka berempat yang daritadi sudah menunggu langsung berdiri dan menghampiri dokter.

"Gimana kondisi putri saya dok?" tanya farhan

"Alhamdulillah bu salma sudah melewati masa kritisnya. Namun, tolong di jaga baik-baik ya pak karena saat ini kondisi kandungannya masih sangat lemah sehingga bu salma harus bedrest beberapa waktu kedepan." ucap dokter

"Alhamdulilah. terima kasih dok." ucap farhan

"Sama-sama pak" ucap dokter

"Kami sudah bisa jenguk salma dok?" tanya rony

"Nanti ya pak, biar kami pindahkan ke ruang rawat dulu" ucap dokter

"Baik dok." ucap rony

"Bapak suami ibu salma?" tanya dokter pada rony

"Hm, iya dok. saya suaminya" jawab rony

"Kalau begitu nanti setelah kami pindahkan istri bapak ke ruang rawat bisa suaminya saja yang jaga ya. Karena kondisi pasien masih sangat lemah, jadi jangan terlalu banyak yang jenguk. Besok pagi kalian boleh jenguk bu salma." ucap dokter

"Baik dok." jawab rony

"Baik, kalau begitu saya permisi ya." ucap dokter meninggalkan mereka berempat

Tidak lama setelah dokter pergi, keluarlah salma yang masih tidak sadarkan diri diatas brangkarnya. Mereka berempat mengikuti salma ke ruang rawatnya.

"Maaf hanya suaminya saja yang bisa menemani bu salma malam ini." ucap suster

Rony menatap kearah farhan, anita, dan paul.

"Ya sudah, masuklah ron. Saat ini kamu memang sudah menjadi suami caca dan kamu berhak untuk caca. Tolong jaga anak dan cucu papi ya. Besok pagi papi, mami dan paul kesini lagi sekalian bawa keperluan kamu dan salma." ucap farhan

"Iya pih. Rony izin jagain caca malam ini." ucap rony

"Iya. Ayo mih, kak, kita pulang aja dulu. Besok pagi kita kesini lagi." ucap Farhan

"Gua titip caca ya ron." ucap paul sambil menepuk pundak rony

"Iya pol, tenang aja." jawab rony

"Kita pulang dulu ya nak. assalamualaikum." ucap anita

"Waalaikumsalam, hati-hati" ucap rony

Farhan, paul dan anita pulang ke rumah mereka. Sedangkan rony segera masuk ke ruangan salma.

Ceklek..

Rony masuk kedalam ruangan salma dan dia melihat kondisi salma yang tidak berdaya. Dia mulai berjalan mendekati salma. Rony benar-benar mengamati kondisi salma.

Rony mendekatkan wajahnya dan menaruh tangannya diatas perut salma.

"Kamu pasti kuat. Kamu harus hidup dan lahir ke dunia ini." Ucap rony berbisik didepan perut salma

Rony kembali duduk di bangku kosong tepat di samping kanan brangkar salma. Perlahan-lahan matanya sudah mulai mengantuk, sehingga tanpa sadar dirinya mulai terlelap.

*****************

Matahari mulai terbit, salma bangun terlebih dahulu dibandingkan rony. Salma melihat sekelilingnya, dan pandangannya terhenti ketika dia melihat rony yang sedang tertidur dibangku dengan wajah yang di telungkupkan dibrangkarnya.

"Kak rony.." ucap salma dalam hati

"Dia dari nungguin aku semaleman disini?" tanyanya dalam hati

Salma merasakan dirinya ingin ke toilet, dia mencoba bangkit dari tempat tidurnya. Namun gerakannya membuat tidur rony terusik sehingga perlahan rony mulai membuka matanya.

Coretan CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang