Coretan Cinta

16. Kondisi Salma

Rumah Sakit

Saat ini rony, paul, farhan dan anita sudah berada dirumah sakit. Mereka menunggu didepan ruangan tindakan. Mereka sangat khawatir dengan keadaan salma saat ini.

#Flashback

Setelah salma pergi kekamarnya rony, paul dan kedua orang tuanya masih berada di ruang keluarga. Setelah beberapa saat mereka terdiam dan memikirkan sikap salma barusan, mereka memutuskan untuk beristirahat.

"Ya sudah kita istirahat saja dulu. Besok kita coba jelasin pelan-pelan lagi sama caca." Ucap farhan

"Iya kita istirahat aja dulu sekarang. Tenangin pikiran kalian dulu." Timpal anita

"Ya udah pih." ucap paul

Kini mereka berjalan beriringan kamar mereka. Rony berada di baris paling akhir. Saat sampai diatas, langkah rony terhenti. Dia menatap pintu kamar salma.

Paul yang sudah sampai pintu kamarnya menyadari tidak ada rony disampingnya, paul segera membalikkan badannya mencari rony. Paul melihat rony sedang menatap kamar salma.

"Udah istirahat dulu ron. Kasih caca waktu ya." ucap paul sambil merangkul bahu rony

"Lu tidur duluan aja pol, biar gua tidur di sofa itu aja. Gua mau jagain caca dari sini aja." ucap rony

"Tapi bisa sakit badan lu ron nanti kalo tidur di sofa." ucap paul

"Santai, gua gak apa-apa kok."

"Ya udah terserah lu, kalo emang nanti mau tidur dikamar bisa masuk aja pintu gak gua kunci." ucap paul

"Iya udah gampang." jawab rony

Paul tidak lagi memaksa dan dia langsung masuk ke dalam kamarnya. Sedangkan rony duduk di sofa yang berada disamping kamar salma.

1 jam telah berlalu, namun mata rony enggan tertutup. Entah kenapa, rasanya ada yang tidak enak dalam hatinya. Rasanya dia ingin melihat kondisi salma dan memastikan jika salma yang kini sudah menjadi istrinya dalam kondisi baik-baik saja.

Rony yang sudah berbaring di sofa terus membolak-balik kan badannya.

"Ini kenapa gua gak tenang banget ya." gerutu rony yang kini sudah duduk kembali di sofa lalu dia mengusap wajahnya kasar

"Apa gua coba ketuk aja ya pintunya." ucap rony

Rony mulai bangkit dan mendekati pintu kamar salma. Tangannya sudah tepat didepan pintu kamar salma, namun masih dia tahan.

"Ck, tapi nanti kalau dia malah marah gimana." ucap rony ragu

"Tapi gua gak tenang banget, gua pengen tau keadaan salma. Bismillah aja deh." ucap rony

Tok

Tok

Tok

"Sal.." panggil rony

Tidak ada jawaban dari dalam kamar salma.

"Kok gak dijawab ya. Apa dia udah pules tidur ya." ucap rony sambil menggaruk rambutnya

"Gua coba lagi deh." ucap rony

Tok

Tok

Tok

"Sal, kamu udah tidur?" panggil rony

"Salma.." panggil rony lagi

"Salma. Buka dulu dong sebentar pintunya." ucap rony

"Sal, boleh tolong buka pintunya dulu ya." ucap rony kembali dengan suara yang agak tinggi