Coretan Cinta

20. Nasib Paul

Malam Hari

Setelah selesai makan malam rony dan salma sudah kembali kekamar mereka. Mulai malam ini memang salma sudah mengizinkan rony untuk tidur dikamarnya.

"Kamu tidur yang cukup ya. Kamu kan baru keluar dari rumah sakit." ucap rony

"Iya kak. kamu mau langsung tidur?" tanya salma balik

"Kayaknya aku mau ke ruang kerja dulu deh, kemarin kan beberapa hari aku gak masuk jadi banyak yang harus aku cek dulu. Biar besok pas sampe kantor gak terlalu numpuk." ucap rony

"Ya udah, kamu jangan tidur terlalu larut kak nanti kamu malah sakit." ucap salma

"Iya. Ya udah kamu tidur gih. Kalau butuh apa-apa kamu telpon aku aja ya." ucap rony

"Iya kak." ucap salma

Salma langsung berbaring dan mulai menutup matanya Sedangkan rony kembali kebawah karena ruang kerja paul berada di bawah. Selama tinggal dirumah Farhan, rony diizinkan memakai ruang kerja paul jika memang ada kerjaan yang ingin diselesaikan.

***

Sesaat sampai di lantai 1 rumah salma, rony tidak langsung ke ruang kerjanya. Dia mendekati jendela rumah salma yang memberi akses untuk melihat keluar.

Rony membuka sedikit gorden jendela dan melihat kearah luar.

"Kenapa dia masih disitu? apa mau dia?" ucap rony sendiri

Rony tidak memperpanjang, dia langsung menutup kembali gorden itu dan masuk ke ruang kerja paul.

***

Seseorang itu masih disana menatap keadaan rumah salma. Dia menyadari jika salma dan keluarganya sudah tau jika rumahnya diawasi, sehingga kini di depan rumah salma sudah ada 2 bodyguard tambahan untuk menjaga rumah mereka.

"Gimana caranya gua kasih tau mereka tentang ini semua." ucap seseorang berhoodie hitam dengan pandangan masih menatap kearah rumah salma

***

Ruang Kerja

"Dia masih disini.." ucap rony

Ya, terlihat rony saat ini sedang menghubungi seseorang yang tidak tahu.

"..............." ucap seseorang diseberang sana

"Baik, saya tunggu." ucap rony lalu mematikan panggilan itu dengan raut wajah yang marah

Dia mulai membuka laptopnya dan melanjutkan aktifitasnya untuk mengecek kerjaannya.

***

Dua Jam Kemudian

Seteleh selesai mengecek beberapa pekerjaannya yang beberapa hari ini dia tinggal, rony segera membereskan meja kerjanya dan menutup laptopnya.

Namun, belum sempat dia mematikan laptopnya ada notifikasi yang membuat dia mengecek terlebih dahulu apa isinya.

"Undangan rapat direksi dengan PT Agung Surya di surabaya, untuk pak Farhan Adidaksa." ucap rony yang membuat rony tersenyum seperti mendapatkan sesuatu

Setalah membaca emal itu, rony langsung bergegas kembali ke kamarnya dengan salma.

Pagi ini di kediaman Adidaksa semua anggota keluarga sedang menikmati sarapan mereka sebelum memulai beraktifitas.

"Oh iya ca, untuk kuliah kamu mau cuti aja dulu untuk semester ini atau gimana?" tanya farhan pada salma

"Hm, caca belum tau pih. Caca juga belum bicarain sama kak rony. Karena bagaimana pun saat ini kondisi caca sudah punya suami pih." ucap salma membuat farhan dan anita tersenyum