Pukul 19.00 malam Elisa teringat Ia belum belanja keperluan nya karena sudah habis termasuk bahan makanan di kulkas nya sudah tidak kumplit. Elisa harus menyiapkan nya sendiri karena mama nya sedang ada di Jogja karena menemani papanya yang sedang mengurus bisnis nya disana. Ia pun segera berangkat ke supermarket untuk belaja segala keperluan nya sendiri.
Malam ini Ia memutuskan untuk menggunakan motor nya kembali karena agar lebih cepat. Ia segera berganti pakain dengan menggunakan celana jeans kulot dan manset panjang yang di lapisi cardigan coklat muda dengan kerudung hitamnya tidak lupa dengan kacamatanya serta memakai helm kuning kesayangan nya.
Selama perjalanan Elisa sangat menikmati perjalannya sendiri sambil mengingat momen momen indah. Terutama momen indah bersama sahabat nya itu. Ia masih sedih mengingat sudah 2 tahun Ia tidak mengetahui kabar sahabatnya itu. Ia mengingat bagaimana saat Ia di ajari main sepeda dengan Paul, bagaimana Ia menjahili Paul semua masih tersusun rapi di kepalanya.
Flashback on.
"Paul bangunnnn.." panggil Elisa sambil menggoyangkan tubuh paul yang sedang tidur diatas kasur.
"Ul bangun laah ayo kita joging"
'hemm." Dengkur paul.
"Ih paull ayoo kita joging" goyang tangan Elisa dengan agak kencang.
"Apasih ca berisik lu."jawab paul yang masih memeramkan matanya.
"Ul bangun ga atau gua gigit yah." Ancam Elisa yang tidak di respon Paul dan segera Ia gigit lengan paul.
"Awwss sakit ca ah mami Paul di gigit anjing rabies." Teriak paul sambil meringis kesakitan.
"Heh kurang ajar lu yah ayo bangun kita joging." Ucap Elisa sambil melempar bantal ke muka Paul.
"Sumpah lu ca penyiksaan." Balas Paul sambil meninggalkan Elisa ke kamar mandi.
Flashback off
"Kangen banget ul gangguin lo tidur terus gue gigit tangan lo karena lo kebo haha." Tawa Elisa yang masih mengendarai motornya dengan santai.
10 menit berlalalu di perjalanan Elisa sampai di supermarket yang lumayan besar. Ia segera memarkirkan motor nya dan masuk ke dalam untuk belanja keperluan nya.
Mengambil troli dorong dan segera memilih bahan makanan untuk persiapannya beberapa hari kedepan tidak lupa dengan cemilannya. Butuh waktu yang cukup lama Elisa menghbiskan waktu intuk berbelanja kebutuhan nya dari bahan makanan sampai alat mandi untuk stok karena ada beberapa yang sudah habis.
Setelah hampir dua jam Elisa berbelanja Ia mulai kelaparan dan Ia memutuskan untuk membeli mie cup yang tersedia di supermarket. Ia memakannya terlebih dahulu dimeja depan supermarket dengan lahap. Dengan dua kantong yang lumayan besar Ia bawa disampingnya. Saat sedang memakan mie nya tiba-tiba ada sosok laki-laki yang ia lihat di kampus tadi dengan jalan yang agak sempoyongan.
"Hah itu cowo tadi deh yang gue tabrak terus yang jalan berdua sama cewenya kah? Ko dia sendiri kemana cewe nya." Batin Elisa.
***
Setelah memutuskan untuk meninggalkan Anggi dan teman-temannya Reno sgera mengendarai mobil nya dengan. Kepalanya yang sudah terasa berat namun masih sadar. Saat pertengahan jalan Ia memutuskan untuk membeli air putih untuk sedikit meredakan alkohol yang sudah Ia minum.
Setelah membeli Air putih dan mie cup Reno langsung melahap nya sampai habis tak tersisa. Tanpa Ia sadari ada seseorang di depan sana yang memperhatikan nya.
Setelah selesai Reno segera bangkit dan langsung mengendari mobil nya untuk pulang. Namun ketika akan memutar balik mobil nya Ia tidak sengaja belakang mobil nya menyenggol seseorang di motor hingga terjatuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengapa?
Teen Fiction" Aku bisa memilih untuk mencintai siapapun, tapi tuhan telah menciptakan takdir ku sendiri." Elisa Arumi Salsabil. " Mengapa harus ada kata sahabat di antara rasa yang tumbuh setiap harinya ca?" Pauli Pratama Faro. " Jika aku bisa memilih takdir, m...
