Not bad

240 15 2
                                    

Pagi hari menunjukkan pukul 07.00 Elisa terbangun dari tidurnya karena merasakan keram di perutnya. Hari ini adalah hari ke dua ia haid jadi pantas sakit nya masih terasa. Elisa bangun dari tidurnya menuju lantai bawah menuruni tangga dan berjalan ke dapur untuk memasak sarapan.

"Untung hari minggu jadi bebas gaada kelas mana perut sakit banget lagi" ucap Elisa.

Elisa mulai memotong sosis, dan bakso sebagai toping nasi goreng nya dan membuat bumbu nasi gorengnya stelah selesai menyiapkan bahan-bahan nya Elisa segera memasaknya. Ketika sedang memasak tiba-tiba ada seseorang yang masuk.

"Anjirr lo ngapain disini?" Ucap Elisa langsung berjongkok dan mengumpat di meja dapur nya.

"Keluar ga lo balik badan" pinta Elisa karena saat ini Ia tidak sedang memakai hijab. Ia hanya menggunakan piyama pendek nya dengan celana se paha nya hingga terlihat kaki mulus dan jenjang nya.

"Sorry sorry gua telfon lo ga lo angkat abisnya terus gue ketuk pintu juga ga ada yang nyautin yaudah gue masuk" ucap Reno sambil membalikkan badannya.

"Ck alesan lo, keluar dulu ga gua mau balik kamar jangan masuk sebelum gue bukain pintu" teriak Elisa.

"Iya iya gue keluar jangan lama lo gue lapar" Jawab Reno.

Elisa pun berlari menuju kamar nya untuk segera berganti baju. Ia hanya memakai celana leging hitam panjang dan Hoodie cream oversize dengan panjang menutupi bokongnya dan kepalanya di tutupi kupluk Hoodie.

Sementara Reno menunggu di luar tepat depan pintu nya dengan senyumnya seperti orang gila wkwk canda gess.

"Lucu juga tuh cewe lebay banget tapi padahal kan santai aja gue juga udah biasa liat cewe pake baju gitu" ucap Reno.

"Tapi cantik juga dia mulus hahaha" tawa Reno.

Setelah selesai Elisa segera turun dan membukakan pintu.

"Masukk.. ngapain sih lo pagi-pagi ke rumah gue?" Tanya Elisa sambil berjalan masuk.

"Gue laper, tadi gue telfonin lo ga angkat gue ketok pintu juga ga lo bukain tau nya lo lagi dengerin musik gede banget lagi suaranya" jawab Reno.

"Yah lo kalau lapar makan lah ngapain lo kesini Reno?" Tanya Elisa.

"Iya kan lo kemaren janji mau traktir gue makan yaudah gue kesini" jawab Reno.

"Iya tapi ga sepagi ini juga lah gila lo gue aja belum mandi" jawab Elisa sambil melanjutkan kegiatan nya di dapur.

"Lo ngapain si gue di anggurin di sofa kasih gue minum kek" tanya Reno berjalan menuju dapur.

"Tuh kan feeling gue bener lo lagi masak ga nyesel berarti gue pagi-pagi kesini" ucap Reno di pinggir Elisa yang sedang memasak.

"Ck yaudah duduk bentar lagi mateng" ucap Elisa.

"Haha oke sekalian siapin minumnya yah"pinta Reno jahil.

"Dih emang gue mbak lo" jawab Elisa.

Setelah selesai membuat nasi goreng nya Elisa langsung menyiapkannya di piring dengan kerupuk udang dan juga minumnya.

"Nih makan gausah komen enak atau ga enak gue ga terima penilaian" ketus Elisa.

"Siap tapi awas yah kalau gue kenapa kenapa karena makan ini gue masukin lo penjara" ucap Reno.

"Berisik makan aja sik" ucap Elisa.

"Lumayan juga masakan loh not bad lah" ucap Reno menyuap kan makanannya.

Setelah selesai sarapan Elisa membereskan piring dan mencuci nya.

Melihat Reno sedang duduk di sofa pun Elisa terheran-heran.

Mengapa?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang