Leon menepikan mobil mewahnya di depan sebuah bar yang cukup megah dan besar. Dia menarik Keysha memasuki bangunan yang dipenuhi dengan kelap-kelip lampu kemerahan itu.
Keisha sungguh tidak terbiasa dengan tempat seperti itu. Tempat yang begitu gelap dan remang-remang, dipenuhi dengan aroma rokok dan bau alkohol. Serta dipenuhi dengan orang-orang yang telerr, bahkan para pengunjung wanita berpakaian sangat minim dan seksi.
"Kita cari tahu siapa Black Dragon itu. Gue yakin pasti dia yang telah menjebakmu." kata Leon.
"Leon, kita pulang aja yuk! Gue nggak biasa dengan tempat seperti ini. Gue takut." bisik Keysha.
"Haduh, kita udah tanggung banget nih! Udah deh lo ikutin gue aja!" ucap Leon kembali melenggang semakin memasuki tempat itu.
Keisha benar-benar tidak berani jauh-jauh dari Leon. Gadis itu terus saja menempel di belakang dia.
"Mau pesan apa?" tanya salah satu pelayan.
"Dua jus jeruk!" kata Leon.
Pelayan pria itu menyodorkan dua gelas jus jeruk untuk mereka.
"Sepertinya kalian pelanggan baru ya ..." ucap pelayan cowok itu.
Meskipun pelayan, tapi dia terlihat cukup tampan dan dan keren. Dia juga memiliki tato memenuhi kulit lengannya. Sebenarnya terkesan sangar dan menyeramkan
"Kita memang baru. Kalau boleh tahu ... siapa Black Dragon itu? Gue ingin bertemu dengannya." tanya Leon sembari meneguk minumannya.
Pelayan tampan itu tertawa kecil, "Hari ini dia nggak ke sini."
"Kenapa?" tanya Leon.
"Dia ke Emperor. Biasa ... dengan anjing kesayangannya. Dia hebat sekali! Baru juga SMU, tapi sudah bisa mengumpulkan pundi-pundi uang. Bahkan dengan nilai fantastis! Dan semua itu dia lakukan hanya dengan bertanding menggunakan anjingnya di RAW!" si pelayan itu tertawa penuh kagum. "Lo ada urusan apa dengannya?"
"Urusan bisnis aja kok. Lalu, kapan dia datang ke sini?"
"Dia akan selalu ke sini, kecuali hari Rabu Sabtu dan Minggu."
"Thanks infonya! Jalau begitu kita cabut dulu!" Leon berlalu dan diekori oleh Keysha di belakangnya.
"Jadi, besok kita harus datang ke sini lagi ya?" tanya Keisha saat mereka sampai di luar.
"Mau gimana lagi? Kalau gue ajak lo ke Emperor malam ini, itu terlalu berbahaya. Tempat itu adalah sarangnya para iblis. Ya udah gue antar lo pulang! Ini juga sudah malam ucap Leon mengajak Keysha meninggalkan tempa itu.
**
Malam hari ini Keysha dan Leon memutuskan untuk kembali ke Tracey Clubbing.
Jika Black Dragon memang yang menjebakku, lalu apa yang harus aku lakukan? Aku sungguh takut berurusan dengan orang yang seperti itu . Itu sangat berbahaya! Tapi aku sendiri juga tidak tahu sebenarnya siapa Black Dragon itu? Black Dragon adalah nama samaran kalau tidak kedoknya akan mudah sekali terbongkar, kan? Sedangkan dia masih cukup muda. Namun sudah memiliki pekerjaan gelap! Huhh!! Kenapa sih aku harus berurusan dengan mereka?
Batin Keysha masih mengamati sekitarnya sambil memegangi ujung jaket Leon yang berjalan di hadapannya.
"Kalian datang mencari Black ya?" tanya pelayan cowok kemarin saat melihat Leon dan Keysha datang kembali.
"Yeap!" jawab Leon
"Dia ada di sana pelayan!" pelayan itu menunjuk ke arah utara.
"Thanks!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Never Ends ( TERBIT )
Novela Juvenil"Menyingkir dari hadapan gue! Lo ngerusak pemandangan gue!" Leon yang berdiri di atas meja kini berjongkok di hadapan Keysha. Gadis itu melongo syok. Selama ini dia begitu memuja Leon si Pangeran dan kapten basket di sekolahannya. Tidak disangka, pe...
