bab 26

713 81 6
                                    


Saat ini lyodra sedang menunggu didepan ruangan ICU tempat leona dirawat karena terkena tusukan pisau dari nathan,.

Sedangkan bianca balik lagi ke tempat kejadian untuk mengurus nathan bersama teman2 nya yang kini telah dibawa oleh polisi,.

Menunggu dengan gelisah dan tanpa henti air matanya mengalir dengan deras,.

Hingga panggilan seseorang menghentikan tangisnya, diapun dengan cepat mengusap air matanya.

" Sayangg" Panggil seseorng wanita yang berjalan dengan terburu2 diikuti oleh seorang laki laki dibelakang nya.
smenghampiri lyodra dan langsung memeluknya,.

"Mah leona mah" Ucap lyodra tak kuasa menahan air matanya,.

"Tenang sayang leona anak yang kuat dia pasti baik baik aja,kamu harus percaya sama dia yah" Ucap Isabella berusaha menenangkan lyodra yang masih terisak.

"Harus nya lily mastiin dia masuk kerumah dulu mah , bukan malah langsung ninggalin dia gitu aja" Lyodra terus menyalahkan dirinya sedangkan kedua orang tua lyodra menatap sendu anaknya yang merasakan terpukul karna kejadian ini.

" Jangan menyalahkan diri kamu sayang, ini udah takdir, leona pasti sedih ngeliat kamu kaya gini, "

"Bener kata istri saya, jagoan kok cemen kaya gini sih, malu dong, ini lagi lukanya udah diobatin belum nih kaya gini " Antonio menyentuh luka pada wajah lyodra membuat isabella meringis,

sedangkan lyodra hanya memasang muka datar,.orang tua nya sangat tidak tahu sikon kalo bercanda emang, pikir lyodra dalam batinnya

"Pah, jangan jail sama lyodra, lagi suasana kaya gini juga, " Tegur sang istri pada antonio.

"Maaf sayang, " Ucapnya menyengir,

"Dah sana kamu mendingan obatin luka kamu ntar infeksi, biar leona yang jagain papah sama mamah" Lanjut antonio namun lyodra sama sekali tak memperdulikannya,.

Membuat antonio jengkel dan langsung men jewer telinga lyodra,.

"I iya pah jangan dijewer sakit, " Lyodra memegang telinga nya krna kesakitan sedangkan antonio hanya mendecih,.

"Dijewer sakit tapi muka babak belur gitu gapapa, sanah obatin sekarng, " Tegas nya pada lyodra membuat lyodra akhirnya menurut, dan pergi untuk mengobati lukanya.








Bianca yang telah selesai dari urusan kepolisian pun bergegas pergi kerumah sakit setelah memberikan kesaksian dan  masalah nathan kini telah diserahkan ke pengacara yang sengaja telah disewa oleh antonio.

Dan kini Bianca datang bersama angel, dan elkan yang telah dihubungi oleh Bianca sebelum nya. Sedangkan liam sama sekali tak bisa dihubungi.

"Gimana keadaan leona ly " Tanya Bianca , Lyodra yang ditanya pun hanya menggeleng tanda tidak tahu,. Dan melirik kearah ruang ICU,.

"Adik gue kenapa anjing, kenapa dia sampe kaya gini gue pikir lo bisa jagain adik gua " Ucap elkan dengan amarah sambil mencengkram kerah jaket lyodra, dan langsung memukul nya tanpa mendengar alasan lyodra,.

Sebelum nya elkan hanya diberitahu oleh Bianca bahwa leona dibawa kerumah sakit,,.

Bianca sama sekali tak menyangka elkan akan segoblok itu langsung memukul seseorng tanpa mendengar penjelasan lyodra terlebih dahulu,.

Dirinya terlanjur panik dan buru2 memberitahu elkan tentang keadaan leona tanpa menjelaskan kejadian lebih detail alasan leona dibawa kerumah sakit.

"Lepasin bego, harus nya lo terimakasih sama lyodra, karna lyodra yang nolong leona saat dia diculik sama sahabat lo si nathan sethan itu bukan malah mukuli  orang yang gak bersalah,." Bianca mulai ikut emosi karna elkan, dirinya pun berusaha melerai perkelahian itu.

TRANSMIGRASI LILYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang