bab 28

487 56 4
                                    

Heyy kembali lagi sama author 😎 selamat membaca cerita author yang agknya semakin membosankan ini hehe.























Setelah dari taman, lyodra membawa kembali leona kedalam ruangannya.


"Ahh ly bosen banget dirumah sakit, pengen pulang " Lyodra hanya terkekeh kekasih nya bertindak seperti anak kecil lagi hari ini.

"Sabar sayang, ntar aku tanyain dokternya okayyy " Jawab lyodra mengelus pipi leona.

Tak lama dokter pun masuk untuk memeriksa keadaan leona diikuti oleh elkan dibelakangnya.

Dengan semangat leona langsung bertanya kapan dia harus pulang, karna dirinya yang memang sangat bosan dirumah sakit, meskipun setiap hari ditemani oleh kekasihnya itu.

"Gimana dok saya udah boleh pulang kapan? " Tanya nya dengan senyum yang mengembang dibibirnya.

Membuat lyodra menggelngkan kepalanya, merasa gemas.
Dan elkan juga ikut tertawa melihat tingkah leona, dan lyodra yang melihat elkan tertawa langsung memberi tatapan tajam pada elkan.
Membuat dirinya dihadiahi cubitan oleh leona.

"Awshhhh" Rintih lyodra mengusap perutnya yang dicubit oleh leona tadi.

"Kondisi pasien sudah membaik, dan pasien boleh pulang untuk besok " Ucap sang dokter dan langsung meninggal kan ruangan.




"Kakak ikut senang kamu udah pulang besok dek, dan kakak janji bakalan jagain kamu mulai sekarang,. Maafin kakak yah, karna sikap kakak kemarin kakak nyesel dan ngerasa bersalah sama kamu" Elkan memegang tangan leona. Namun langsung ditepis oleh lyodra.

" Gak usah pegang2 tangan kan bisa." Ucap lyodra sinis, dan menatap tajam elkan, adu tatap pun terjadi antar keduanya.

"Lyyyy " Leona langsung menjewer telinga lyodra.

" Ah sayang sayang lepas sakit ihh ko kamu sekarang suka bgt KDRT sama aku sih? " Ucap lyodra cemberut. Leona langsung melepaskan tangannya dari telinga Leona.

"Sakit yah sayang, makanya jangan galak2 sama kakak aku, emng mau gak dapet restu" Bisik nya pada lyodra. Membuat Lyodra memutar matanya malas ,.

Dia pun terpaksa memaksa senyumnya pada elkan didepan leona.

"Gw minta maaf kak" Elkan pun hanya mengangguk dan tersenyum smirk tanpa Leona sadari, namun tentu saja disadari oleh lyodra.

"Aku maafin kakak, gimana pun kakak tetep kakak aku, dan aku mau kita kaya keluarga yang lainnya bahagia kaya dulu,. Dan aku harap kakak juga ngilangin perasaan suka kakak ke aku karna itu salah kak, karna aku juga cinta bgt sama lyodra, aku juga minta tolong kakak restuin hubungan kita yah. " Ucap Leona , sedangkan lyodra hanya tersenyum kemenangan.

Elkan hanya mengangguk namun tidak dalam hatinya yang merasa tak Terima dengan semua ini.
'Gw pastiin lo bakalan jadi milik gw leona, dengan cara apapun gw bakal jadiin lo milik gw'




FLASHBACK DUA HARI LALU.

"Sayang aku mau ngomong sesuatu sama kamu, " Ucap lyodra dengan nada serius membuat Leona mengalihkan pandangannya kearah lyodra dan meletakan buah yang barusan sedang dimakan olehnya .

"Mmm kenapa sayang, kamu tinggal ngomng aja, " Ucap Leona lembut sembari mengelus pipi lyodra.

"Umm elkan pernah ngomng sama aku, kalo dia suka sama kamu, dan dia bilang dia udah pernah ungkapin perasaanya ka kamu " Leona pun merasa terkejut dengan perkataan lyodra tentang elkan.

"Sayang, aku bisa jelasin tolong jangan salah paham" Lyodra mengangguk

"Makanya aku omongin ini sama kamu sayang, karna aku percaya sama kamu, dan alasan kamu gak bilang tentang ini sama aku "

"Aku malu karna kakak kandung aku malah suka sama aku, dan aku benci sama dia ly, aku juga nyuruh dia buat ilangin perasaan itu ke aku, tapi dia gak mau, " Ucap nya menangis, namun dengan lembut lyodra mengusap air matanya.

"Sstt sayang, aku minta maaf karna udah ngungkit ini, " Leona menggeleng,

"Nggak ly kamu berhak nanya tentang ini sama aku, karna kamu pacar aku, dan aku sayang sama kamu, aku gak mau kamu salah paham" Lyodra langsung membawa Leona kedalam pelukannya.

"Kita maafin dia yah, aku mau hubungan kita berjalan baik2 saja, dan aku janji bakalan jagain kamu dari dia, bagaimanapun itu kakak kamu, aku berdoa semoga dia cepet sadar, dan anggap kamu itu adeknya bukan orng yang dia cinta. "


FLASBACK OFF






elkan kini telah meninggalkan ruangan Leona dan hanya ada mereka berdua.

" Uhm uhm ada yang bilang maafin tapi tatapan nya tajam bgt nih kaya mau bunuh orang " Ucap Leona menyindir lyodra, sedangkan lyodra hanya meringis dan menggaruk tengkuk lehernya yang tak gatal.

"Hehe, ternyata ngelupain fakta kalo kakak kamu suka sama kamu itu susah sayang, apalgi orang nya cantik kaya kamu mana bisa aku gak cemburu, walaupun dia kakak kamu tetep aja, rasanya pengen aku patahin pas dia megang tangan kamu" Leona pun hanya terkekeh.

"Pacal nya aku posesif bgt yah, aku cuma milik kamu sayang, aku janji " Leona mengecup pipi lyodra dengan sayang membuat lyodra meleyot.

"Sayang ngomng2 dong, kan aku gak kuat" Seketika Leona meledakan tawanya.

" Baru cium pipi aja merah, gimana kalo bibir, ucapnya melirik lyodra" Seketika lyodra pun mengingat kejadian di taman saat dia tak sengaja mengecup bibir Leona. Membuat dirinya bersemu merah.

Lyodra langsung menutup pipinya karna merasa malu.
Leona pun tertawa lagi karna tingkah kekasihnya itu.

Ruangan itu pun langsung di penuhi oleh tawa Leona, dan lyodra, yang menggoda satu sama lain.

Sedangkan dari arah pintu elkan masih menguping pembicaraan mereka berdua. Membuat dirinya mengepalkan tangan nya hinga buku jarinya memutih.


















#next chapter.

TRANSMIGRASI LILYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang