Y/OUR BABY [GuangJie]

YOB - 15

Y/OUR BABY
15

•🍫•

Zhiguang hari ini memiliki jadwal untuk bertemu ayahnya di kantor guna membahas tentang penyerahan jabatan yang akan dilakukan setelah dirinya lulus dari universitas. Namun otaknya bahkan tidak dapat memikirkan tentang penyerahan jabatan itu sejak Xiao Zhan menelepon dan memberitahu keberadaan Junjie serta anaknya saat ini.

Saat Omega itu pergi dari apartemen Yiqian tengah menderita demam begitu tinggi. Mungkinkah demamnya tak kunjung reda hingga Junjie terpaksa membawanya ke rumah sakit?

Jadi ketika rapatnya telah selesai, Zhiguang buru-buru menancapkan gas mobilnya menuju rumah sakit yang disebutkan oleh Xiao Zhan dengan kecepatan tinggi. Ia bahkan tidak lagi memperdulikan tentang jalanan yang licin, selagi jantung masih berdetak dan nafas terus berhembus maka Zhiguang tidak masalah.

Rumah sakit itu berada di pusat kota namun karena cuaca yang dingin dan kondisi jalanan yang belum stabil membuat kendaraan yang berlalu lalang dapat dihitung dengan jari. Hal ini membuatnya mendapat kesempatan untuk membawa mobil selayaknya pembalap internasional.

Dalam waktu 10 menit ia sudah tiba di rumah sakit. Langkahnya yang terburu-buru dibawa menuju meja resepsionis untuk menanyakan ruangan tempat Yiqian dirawat.

"Permisi, ruangan atas nama Xia Yiqian ada dimana?"

"Kamarnya berada di lantai 3 dengan nomor ruangan 37, Tuan."

"Terima kasih." Zhiguang segera berlari menuju tangga darurat setelah melihat lift yang begitu ramai. Ia tidak memiliki kesabaran untuk diam dan menunggu pintu lift terbuka karena tidak ada yang tau apa Junjie akan kembali menghindarinya atau tidak.

Tiap kamar memiliki papan nomor di depannya guna mempermudah penjenguk untuk mencari kamar pasien. Mata hitam Zhiguang yang terlihat bagai danau di malam hari mulai berbinar ketika menemukan kamar yang ia cari sejak tadi. Namun kebahagiaan itu menguap seketika ketika tanpa sengaja ia mencium aroma feromon Alpha lain yang telah bercampur dengan feromon Junjie, disertai tangisan Yiqian yang begitu kencang.

Pintu kamar dibuka dengan keras dan hal yang ia lihat pertama kali adalah Junjie terhimpit di dinding dengan Wei Zheming yang sedang menggigit lehernya. Terlihat jelas di wajah cantiknya bahwa Omega itu begitu ketakutan dan khawatir karena tangisan Yiqian yang tak kunjung reda.

Tali kesabaran Zhiguang telah putus sepenuhnya. Ia bahkan hanya pernah merasakan leher Junjie dalam keadaan tidak sadar, dan Wei Zheming itu malah merebutnya.

"Sialan! Menjauh darinya!" Dengan tergesa-gesa Zhiguang menghampiri keduanya dan melayangkan tinju pada wajah Wei Zheming hingga tubuh Alpha itu mundur beberapa langkah dari Junjie.

"Wei Zheming, kau sialan! Beraninya kamu menyentuh milikku?!"

Zhiguang yang ingin kembali maju untuk menghajarnya ditahan oleh Junjie yang bersembunyi di balik tubuhnya. "Lupakan, usir dia dari sini," pintanya dengan lirih sambil menundukkan kepala.

Jauh dalam lubuk hatinya Zhiguang tidak mau mengusir Wei Zheming begitu saja, setidaknya Alpha itu harus patah satu tulang setelah berani menyentuh Junjie. Namun tubuh kecil sang Omega yang bergetar membuat Zhiguang akhirnya menyerah dan memilih untuk menuruti permintaan Junjie.