Happy Reading
Pada siang harinya, Jimin dan Yoongi telah sampai di rumah sederhana yg berada ditengah hutan.
Namun kali ini mereka tak hanya berdua, Jena dan JinNie juga ikut serta.Teman-teman Yoongi yg lain juga akan datang, tapi mereka masih membeli cemilan untuk teman mengobrol nanti.
Sangat pengertian, bukan.?
Jena menurunkan standard motor nya, kepalanya menoleh ke kanan dan ke kiri, dia seperti berada di dunia lain.
Pohon menjulang tinggi, semak-semak yg juga di tumbuhi bunga, membuat Jena semakin takjub."Kalian sering kesini.?" Tanya JinNie, menatap Jimin dan Yoongi bergantian
"Dua kali, kenapa.?" Jimin berjalan mendekat kearah dua sahabatnya yg masih berada di halaman rumah
"Disini sepi loh, kalian ngga takut ada setan lewat terus bisik-bisik hal yg ngga baik tapi rasanya nikmat.?"
Jimin melotot mendengar ucapan Jena.
"Bismillah, Head shoot.!!" Telapak tangan JinNie mendarat sempurna di punggung Jena, Mulut sahabatnya semakin lama semakin tak tertolong, bicaranya juga semakin vulgar
"JinNie, sakit.!! Lo ngga punya akhlak emang.!" Pekik Jena
Saat akan menjawab pekikan itu, tiba-tiba suara deru motor menghentikan ucapan JinNie, dia menoleh dengan wajah sumringah.
"Jen, ada Taehyung. Lo ngga mau tebar pesona.?" Tanya JinNie berBisik
"Cem-Ceman nya si Anggi, gue mundur saingan sama Mak lampir.!" Jawab Jena, lalu kekehan kecil JinNie menarik perhatian Jimin
Dengan langkah pelan, gadis itu mendekat kearah kedua teman nya.
Dia memajukan wajah dan menaikkan sebelah alisnya.
JinNie dan Jena saling pandang sebelum terkekeh pelan."Lo cantik banget sih, jadi pengen bawa ke laut.!" Jena mencubit kedua pipi Jimin dengan gemas
Yoongi yg berada tak jauh dari tiga adik kelasnya itu tersenyum tipis, lalu ia berjalan pelan menghampiri ketiganya, tangan Yoongi menarik pelan cubitan tangan Jena dari pipi Jimin.
"Kasihan." Ujar Yoongi datar, lalu ketiga gadis itu menatap Yoongi tak berkedip
Namjoon, Taehyung, hobi dan David yg baru saja datang terkekeh pelan.
Ke empatnya melihat bagaimana Yoongi memperlakukan Jimin, berbeda dengan cara dia memperlakukan orang lain."Ehem... Yg lagi jatuh cinta, Ehh..." Goda hobi dengan tawa menggelegar
-----
Didepan rumah yg sudah lumayan tua itu, tiga gadis tengah berada disana saling berdebat.
Perdebatan mereka bukan Tanpa sebab, ke lima lelaki yg membawa mereka berkata akan pergi sebentar.
Namun sampai saat ini mereka belum juga menampakkan batang hidungnya."Jim, kita pulang aja gimana.? Bonceng tiga ngga apa-apa deh, seriusan... Ngeri gue lama-lama disini.!" Ucap JinNie sembari berjalan menghampiri Jimin
"Bukan nya ngga sopan kalau kita pergi gitu aja.? Kita udah janji sama kak Yoongi dan yg lain." Jawabnya tenang
Di luar memang terlihat tenang, namun di dalam benak Jimin sangat kacau, kalut, dan kesal bercampur menjadi satu.
Masalahnya, Jimin yg mengajak kedua teman nya ketempat ini.
Tapi saat sudah sampai disana bukan nya menikmati alam yg menenangkan, justru malah ketakutan karena tak ada lelaki yg menjaganya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Pertama (YoonMin GS)
ChickLitJimin Athania Januarta, Seorang gadis dengan tingkat kesopanan dan kelembutan yg luar biasa, gadis yg di juluki dengan nama Miss Perfect oleh murid SMA Bina Nusantara. Yoongi Alister Mahendra, ketua OSIS SMA Bina Nusantara, lelaki tampan dengan waja...