10:00

639 65 0
                                    

Pagi tadi Adel sudah dipindahkan kedalam ruangan rawat vvip. Keadaan Adel belum ada kemajuan , Ashel tengah duduk dibangku tepi ranjang Adel terus berdoa agar Adel cepat bangun.

"Dell kamu kuat yaa aku disini"Ucap Ashel dengan air matanya yang menetes.

Ceklek
Pintu terbuka dan memperlihatkan Ayah Adel dan Zee.

Ashel langsung bangun dari duduknya dan terseyum menyapa Ayah Adel namun Ayah Adel tidak membalas dan berjalan mendekati sang anak.

"Anak gila , ga cape cape km susahin saya"

Sontak perkataan Ayah Adel membuat Ashel terkejut.

"Maksud om apa ya??"Ucap Ashel.

"Ini bukan urusan kamu"Jawab Ayah Adel.

"Anak om lagi koma , masi bisa om bilang gitu?"Jawab Ashel.

"SAYA BILANG BUKN URUSAN KM!"Bentak Ayah Adel yang membuat Ashel terkejut.

"Orang tua macam apa anda??"

"AKKKS-"

"Om udah om kasian Adel"Ucap Zee yang menahan tangan Ayah Adel karna ingin menampar Ashel.

"Om Shell udah kasian Adel"Ucap Zee.

"Urus semua kebutuhan anak ini , masalah uang nanti om kirim semua. Kalo semakin nyusahin biarin dia mati , saya ga ada waktu buat urus anak ini"Ucap Ayah Adel lalu berjalan pergi meninggalkan mereka.

"Anjing!! Orang-"

"Shell udah kasian Adel , Ayah Adel emng gitu klo lo makin lawan dia makin jadi. Udah biarin aja"Ucap Zee yang mencoba menenangkan Ashel.

"Huft , gua butuh penjelasan Zee kenapa Adel bisa gini??"Ucap Ashel.

"Gua bakal jelasin Shell , tapi ga disini gua kasian Adel gua gamau ganggu waktu pemulihan dia"Ucap Zee.

Ashel mengangguk.



























Kini Ashel dan Zee sedang berada ditaman rumah sakit , mereka duduk dibangku disana.

"Sebelumnya gua minta maaf ke lo Shell , klo selama ini gua dan yang lain tutupin ini semua"Ucap Zee.

"Maksud lo apa Zee?"Tanya Ashel dengan bingung.

"Sebenarnya Aldo itu kakak sepupu nya Adel"

Deg

Ashel sangat terkejut dengan apa yang diucapkan Zee.

"Disini gua ngmng sesuai fakta , Adel sempet nyerah karna tau klo lo pacar sepupu nya. Tapi Adel tau kalo Aldo selingkuh dari lo dan mau tunangan"

"APA?!!"

"Sejak tau itu Adel semakin berusaha buat lo suka ke dia , dia gamau lo ngerasain sakit itu dan dia mau buktiin semuanya Shell klo dia beneran sesayang itu sama lo"

"Gua tau perasaan lo skrng , tp apa yang Adel lakuin sekarang itu semua buat lo."

"Jadi Adel gini karna Aldo??"Tanya Ashel.

Zee mengangguk.
"Gita bilang mereka sempet berantem hebat Shell , Adel gamau lo terluka apalagi karna orang lain"

"Sebenarnya gua bingung sama perasaan gua Zee , gua rasa gua jatuh cinta sama dia. Setiap gua dideket dia gua ngerasa aman"Ucap Ashel.

Zee tersenyum senang karna sahabatnya tidak akan cinta sendirian lagi.

"Terus knpa lo ga ungkapin??"Ucap Zee.

"Gua terlalu buat dia terluka Zee , gua ga pantes buat dia"

"No , kata siapa? Cari lah cinta yang setara Shell dan mungkin itu kalian"Jawab Zee.

"Lo yakin gua bakal bahagiain dia?"

Zee mengangguk.
"Gua yakin Shell"

A Little Piece of Heaven | Delshel ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang