bagian 21

422 41 3
                                    

Belanda.

Pavel berada di kampus nya saat ini, Alston mengantar Pavel di depan gerbang yang menjulang tinggi itu, seperti biasanya Alston akan menunggu Pavel hingga pulang sekolah di depan pintu gerbang. Sebenarnya ia bisa saja masuk ke dalam dan menunggu di depan kelas Pavel, namun pria kecil itu tidak ingin membuat teman-temannya merasa takut dengan adanya keberadaan Alston yang akan mengikutinya kemanapun.

" tuan anda bisa libur untuk hari ini sampai perasaan anda membaik " tanya Alston yang keluar untuk membukakan pintu mobil untuk Pavel

" aku tidak akan merasa lebih baik Alston, tapi aku yakin bisa melupakannya cepat atau lambat "

" baiklah, saya akan  menunggu anda disini "

Pavel berjalan masuk dengan jas sekolah nya yang mewah itu, banyak nya mahasiswa yang melirik ke arah Pavel saat ini, omega itu selalu menjadi pusat perhatian bagi siapapun yang melihat nya. Banyak orang yang tersenyum ke arah Pavel juga menyapa nya saat pria itu melewati mereka semua, Pavel bersikap ramah seperti biasanya dengan membalas sapaan orang-orang itu.

" Hi Pavel.. Senang bertemu dengan mu lagi " ujar salah satu siswa laki-laki yang berdiri di tempatnya menyapa Pavel yang berjalan tepat di depannya

" hallo, aku juga senang melihat mu  " balas Pavel yang tersenyum juga melambaikan tangan nya ke arah laki-laki itu.

Ada banyak sekali sapaan yang Pavel Terima dari orang-orang itu, hingga terdengar suara nyaring yang berteriak dari kejauhan tengah menyebut namanya, suara yang tidak asing bagi Pavel. Dan benar saja, Alexa sudah berlari dengan cepat nya bahkan menabrak beberapa orang yang sedang berjalan, Pavel tersenyum pada gadis berisik yang tengah berlari itu. Alexa kemudian langsung menyambar tubuh Pavel untuk di peluknya, gadis itu memulai kembali drama anehnya.

" huhuhuhu Pavel... Aku merindukan mu, sangat merindukan pria cantik ku " ujar Alexa

" aku juga merindukan teriakan menyebalkan mu itu Lexa " balasnya

" hei itu terdengar seperti kau mengataiku saja! Tapi tidak apa-apa karena itu memang benar, tak hanya kau yang mengatai ku menyebalkan "

Alexa melepaskan pelukan nya dari Pavel, beralih menggandeng lengan omega itu dan menggelantung disana. Pavel hanya terkekeh melihat aksi teman nya satu itu. Alexa terus mengoceh sepanjang jalan memasuki aula kampus, gadis itu terus mengoceh dan menceritakan tentang pria tampan yang ia temui saat liburan musim panas. suatu hal yang sudah biasa Pavel dengar dari gadis tukang gosip itu

" oh ya, aku tidak melihat Glen, apa dia belum kembali dari liburan nya? " tanya Pavel yang melihat sekeliling

" aku tidak tau dan tidak ingin melihatnya! Humph! Teman mu satu itu sangat menyebalkan sekali, dia pikir dia tampan jadi bisa mengabaikan ku yang cantik ini?! " oceh Alexa

" tapi dia memang tampan, kau pernah mengatakan itu padaku "

" emm ya.. Dia memang tampan tapi tidak terlalu tampan, biasa saja "

" tapi kau bilang saat itu dia sangat tampan "

" oh ayolah Pavel... Kau ini selalu saja membela teman kutub utara mu itu "

Pavel terkekeh usai mengusili teman nya satu itu, kedua berjalan memasuki aula yang dimana sudah banyak mahasiswa yang berkumpul disana untuk hari penyambutan kembali nya mereka semua di kampus itu.

Beberapa menit berlalu dengan pidato panjang dari beberapa dosen juga pengenalan dan yang lainnya, hingga semua orang kembali ke kelas nya masing-masing. Namun tidak dengan Pavel yang memilih untuk pergi ke atap, tempat yang biasanya menjadi lokasi bagi Pavel untuk sendirian. Pavel berdiri di pagar atap itu menatap luasnya halaman kampus nya, hingga beberapa saat terdengar suara langkah kaki yang berjalan mendekat ke arah nya. Langkah kaki yang tenang juga tidak terburu-buru, suara itu berhenti tepat di belakang Pavel yang masih diam di tempatnya, Pavel tidak berbalik untuk melihat orang itu seolah sudah tau siapa orang yang menghampiri nya saat ini.

Perfect hubby is my favorite brother ( PoohPavel ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang