Beberapa minggu berlalu sejak Diana mulai bekerja mengantarkan paket-paket ke distrik elit Arafuru. Meskipun awalnya penuh dengan kekhawatiran dan ketegangan, Diana perlahan mulai terbiasa dengan pekerjaannya. Dia mempelajari seluk-beluk jalanan dan menghafal prosedur keamanan yang harus diikuti di distrik elit itu. Setiap hari, Diana berusaha untuk melakukan tugasnya dengan sebaik mungkin, dan dengan itu, dia berhasil mendapatkan kepercayaan dari pihak perusahaan.
Setiap kali Diana menerima gaji mingguan dari pekerjaannya, ia merasa lega. Gaji tersebut cukup untuk menutupi kebutuhan sehari-hari mereka dan sedikit menabung. Diana juga dapat membeli beberapa barang kebutuhan sekolah untuk Reyhan dan bahkan sesekali mengajaknya makan di luar sebagai hadiah kecil untuk adiknya yang terus belajar dengan giat.
Reyhan juga merasakan dampak positif dari perubahan ini. Meskipun sekolahnya sederhana, dia semakin bersemangat belajar. Keberadaan Diana yang lebih stabil dan tenang membuat Reyhan merasa lebih aman dan nyaman. Dengan dukungan Diana, Reyhan terus berprestasi di sekolah. Dia mulai dikenal oleh guru-gurunya sebagai anak yang cerdas dan rajin.
Suatu sore, ketika Reyhan pulang dari sekolah, ia membawa sebuah undangan dari sekolah. “Kak, lihat ini!” serunya dengan antusias. “Aku diundang untuk ikut lomba matematika antar sekolah! Guruku bilang aku punya potensi besar!”
Diana merasa bangga mendengarnya. “Wah, selamat, Reyhan! Kakak sangat bangga padamu. Kamu harus ikut lomba itu dan tunjukkan kemampuanmu!”
Reyhan mengangguk penuh semangat. “Aku akan berlatih keras, Kak. Aku ingin membuat Kakak bangga.”
Diana tersenyum lebar, merasakan kebahagiaan melihat Reyhan begitu bersemangat. Meskipun hidup mereka masih sederhana, ada kebahagiaan yang terpancar dalam kebersamaan mereka. Setiap malam, mereka berbagi cerita, tertawa, dan merencanakan masa depan yang lebih baik.
Kehidupan mereka yang perlahan membaik membuat Diana semakin yakin bahwa keputusannya untuk menerima pekerjaan itu adalah langkah yang tepat. Meskipun ada risiko dan ketegangan, hasilnya telah membuktikan bahwa kerja kerasnya tidak sia-sia. Diana juga semakin percaya diri dalam pekerjaannya. Dia mulai mengenal beberapa rekan kerja di perusahaan, dan mereka saling berbagi cerita serta mendukung satu sama lain.
Pada suatu hari, Adrian memanggil Diana ke kantornya. “Diana, saya ingin berterima kasih atas kerja keras dan dedikasimu. Kami sangat menghargai upayamu dan bagaimana kamu menjalankan tugas dengan profesional,” ujar Adrian sambil tersenyum. “Karena itu, kami ingin menawarkanmu posisi baru. Gajinya lebih besar, dan kamu akan mendapatkan lebih banyak tanggung jawab, termasuk mengelola tim pengiriman.”
Diana terkejut mendengar tawaran itu. “Terima kasih, Pak Adrian. Saya tidak tahu harus berkata apa. Ini sungguh tidak terduga.”
Adrian tersenyum. “Kamu pantas mendapatkannya. Pikirkan tawaran ini. Kami percaya kamu bisa melakukannya dengan baik.”
Diana pulang ke rumah dengan perasaan campur aduk. Tawaran itu adalah kesempatan besar, tetapi juga datang dengan tanggung jawab yang lebih besar. Dia berbagi berita itu dengan Reyhan saat makan malam.
“Apa pendapatmu, Reyhan?” tanya Diana.
Reyhan tersenyum penuh semangat. “Aku yakin Kakak bisa melakukannya! Kakak selalu melakukan yang terbaik dalam segala hal. Lagipula, dengan gaji yang lebih besar, kita bisa menabung lebih banyak untuk masa depan kita.”
Diana tersenyum mendengar dukungan adiknya. “Kamu benar. Ini bisa jadi kesempatan yang baik untuk kita. Tapi Kakak harus memastikan semuanya aman dan sesuai dengan harapan kita.”
Malam itu, Diana merenung panjang di tempat tidurnya. Dia memikirkan masa depan mereka berdua, apa yang bisa dia capai dengan kesempatan ini, dan bagaimana dia bisa terus mendukung Reyhan dalam meraih impian-impiannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
I Lost You
Action[Status : Completed] Start : 19 Juli - 23 September 2024 Genre : Action [Sinopsis] Apa yang kau ketahui dariku? Perkelahian? Geng motor? itu semua tidak berarti untukku. Bagaimana dengan cinta? itu bohong! aku tidak percaya cinta. Yang aku inginkan...