Rich family-Bab 15

119 13 2
                                    

Banyak yang mempertanyakan, sejak kapan keluarga Asa memiliki anak sulung yang udah masuk bangku kelas 4 SD bernama Rose. Menurut kabar juga, dia disandang-sandang sebagai calon penerus seluruh bisnis yang dimiliki keluarga Asa.

Jadi usut punya usut. Asa dan Rora udah lama 'meneliti anak yang dulu menjadi putra semata wayangnya, Chiqi. Semakin dalam ia meneliti, Asa dan Rora semakin yakin kalau anak laki laki nya enggak memiliki minat sama sekali dalam urusan bisnis. Wajar sih, masih bocah juga. Enggak mungkin mikirin hal itu untuk sekarang ini.

Tapi ajaibnya, Rora dan Asa seakan tau kemana arah dan tujuan masa depan yang akan chiqi ambil nantinya. Maka dari itu, dia memulai seleksi super ketat kepada anak-anak yang awalnya bernasib kurang beruntung, menjadi beruntung karena nantinya akan diangkat menjadi anak dari seorang James Rakasa Arnold dan Aurora Arnold.

Kesana... Kemari... Enggak kunjung ketemu dan Rora semakin mendekati hari H karena waktu itu lagi hamil tua. Tugas ini pun diserahkan ke Asa.

Asa yang dasarnya enggak mau repot, mulai menyebar berita tersebut ke model dan talent yang ada di dalam naungan agensi istrinya.

Hingga salah satu modelnya yang bernama Dasha memberitahu kalau anak yang dicari Asa dan Rora kemungkinan ada dari keluarganya Ruslan. Asa pun meminta penjelasan lebih detail mengenai anak tersebut.

Nama aslinya Roselia winter. Tinggal di Australia. Sejak kecil hanya ditemani oleh buku pelajaran. Sering ikut lomba cerdas cermat dan selalu memenangkannya. Agak pecicilan kalau di luar rumah dan bareng temannya.

Kecerdasannya bahkan diakui oleh satu sekolah, hanya saja.. Rose tinggal bersama neneknya sejak kecil. Rose ini anak sepupunya Ruslan. Kadang dia datang ke rumah kalau liburan dan jadi 'mainan'nya Niki. Suka diuyel-uyel gitu pipinya.

Demikianlah penjelasan Dasha dan Asa pun melakukan pertemuan dengan Rose. "Bibit unggul nih!" Teriak Asa dalam hati. Kalau pun Rose nanti bosan ngurusin agensinya Rora, kan bisa aja Rose ngurus bisnisnya Asa juga.

Prosedur pun dilalui tanpa hambatan. Lili lahir, Rose resmi diadopsi oleh keluarga Arnold. TAPI!! Dikarenakan. waktunya yang kurang tepat, Rose harus menyelesaikan pendidikannya di kelas 3 dulu, baru nanti saat kenaikan kelas. dia pindah ke Jakarta. Ke rumah keluarga barunya.

Jangan kalian pikir, terpisah jarak itu rose enggak diperhatikan sama sekali.
Justru gadis itu mendapat fasilitas berlebih. Hingga kenaikan kelas, Rose pun akhirnya pindah. Meninggalkan kampung halaman dan juga neneknya.

Dia bukan lagi Roselia Winter, melainkan Rose Arnold. Gadis belia yang sedang 'dimatangkan' oleh Asa dan Rora untuk menjadi penerus bisnisnya mereka kelak.

💵💵

Ruang perpustakaan yang dulunya sering disinggahi oleh Asa, sekarang punya pengunjung baru. Siapa lagi kalau bukan Rose. Kadang dia bisa tahan seharian berada di sana.

Kalau chiqi, jangan ditanya. Lewat depan pintunya aja dia lari secepat mungkin. Tapi berhubung kali ini dia nemanin Rose, yaaa.. lumayan betah lah, walau sesekali dia keluar entah mau ngapain.

Rose dengan tenang membaca buku tebal mengenai sastra Inggris, sedangkan chiqi telungkup di atas karpet tebal sambil membaca buku bergambar kesukaannya. Kadang mulutnya komat-kamit membaca tiap rangakaian kata yang menggunakan bahasa Inggris.

Rose bisa menangkap suara kecil yang
keluar dari mulutnya chiqi saking sunyinya ruang perpustakaan ini. Kadang tuh Rose jadi gemes karena chiqi suka mengulang-ulang kalimat yang sama karena enggak tau cara bacanya yang benar itu gimana.

"I... I... I'm... Walk-ing... on.... ng.. ng... on...ng... the sssssssstreeeeet.." ucap chiqi susah payah.

"I'm walking on the street bacanya"

Continuation Of The Family Kukang (BXG) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang