Selamat membaca ☪
Sahur kali ini sedikit istimewa, jaehyuk ingin memberitahu kan sesuatu ke zayyan. Semoga ia senang mendengar nya
Saat terbangun, jaehyuk melihat ke sebelah kirinya. Ada zayyan yang tertidur pulas, dan meringkuk seperti udang. Sangat menggemaskan.
Lalu suara anak anak terdengar lagi seperti kemaren, namun kali ini zayyan tidak terbangun. Apakah perlu jaehyuk menyiraminya agar ia bangun? Tidak tidak itu terlalu kejam.
"Ki, bangun lah. Kita harus sahur"ucap jaehyuk.
"5 menit lagi bu"ucap zayyan masih belum sadar dari tidurnya.
Tidak ada cara lain, hanya cara ini yang bisa membuat zayyan terbangun. Maafkan aku ki, begitu lah pikir jaehyuk
"Ki, permen mu di curi tikus!!"teriak jaehyuk persis di telinga zayyan, yang membuat anak itu terkejut dan reflek terbangun.
"Hah mana mana tikus nya? Jae tangkap jae"ucap zayyan lantas terbangun, masih dengan nyawa yang belum terkumpul. Jaehyuk lantas terkekeh melihat tingkah zayyan, yang takut permen nya di curi oleh tikus.
"Yak! Lain kali bangunkan aku dengan benar, jangan seperti itu lagi. Aku terkejut"ucap zayyan.
"Hehe maaf, nanti abis sahur aku pengen ngasi tau sesuatu. Mohon siapkan mental mu! Lebih baik sekarang kau mandi, bau ku bau iler"ucap jaehyuk.
Zayyan lantas bangun dari kasur nya, dan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri nya.
☪️☪️☪️
"Jadi apa yang ingin kau beritahu?"tanya zayyan yang sudah menyelesaikan sahur nya.
"Aku sudah bertanya kepada kedua orang tua ku, dan mereka mengizinkannya. Kata mereka aku sudah dewasa, jadi aku bisa mengambil keputusan ku sendiri"ucap jaehyuk dengan senyuman termanis yang pernah ada.
"Huh? Yang benar saja, aku sih gak ngelarang. Tapi pindah agama itu gak semudah membalikkan telapak tangan. Pertama, belajar sholat dulu. Setelah itu niat puasa, belajar iqra baru Al Qur'an. Dan sholat 5 waktu. Apa kau sanggup?"tanya zayyan sekali lagi kepada jaehyuk, dan wajah jaehyuk menunjukkan keyakinan besar.
"Insya Allah ki, aku sanggup! Ajari aku sholat, dan niat puasa"ucap jaehyuk dengan binaran di matanya. Sepertinya ia benar benar yakin.
"Nice bro! Ini baru temanku, ah iya aku akan mengajak mu ke masjid jika kau sudah bisa sholat. Setelah kau hafal niat sholat dan bacaan sholat. Baru kau bisa masuk Islam"ucap zayyan antusiasnya. Meski awalnya ia menolak
Pagi nya...
"Ayo ke gramedia, aku mau membeli buku. Sekaligus, mau beli buku panduan sholat untukmu"ucap zayyan.
"Ayooo!"ucap jaehyuk bersemangat.
Mereka berdua pergi menggunakan motor, di bawa oleh zayyan. Tak mungkin jaehyuk, anak itu tak pandai membawa motor.
Akhirnya mereka sampai setelah melewati berbagai kelokan, dan jalan yang berlubang. Membuat pantat terasa sakit akibat sering menabrak jalan yang rusak.
"Kau sudah menemukan bukunya ki?"tanya jaehyuk kepada zayyan yang menenteng beberapa buku.
"Udah nih, tapi bentar. Mau lihat lihat dulu, kau jika ingin bisa melihat lihat juga"ucap zayyan, dan jaehyuk lantas mengganguk paham. Jaehyuk pun mulai berkeliling di area gramedia, lalu sebuah buku menarik perhatiannya.
"Cara menjadi calon suami yang baik? Artinya apa?"ucap jaehyuk bingung, meski ia sudah belajar bahasa Indonesia. Ada beberapa kata yang belum ia pahami, jadi ia membawanya saja. Karna di sampulnya ada gambar sajadah, itu sebabnya jaehyuk mengambilnya.
Ia berkeliling lagi, dan menemukan buku yang ia cari cari sedari tadi. Ia pun membawa buku itu, harganya pun termasuk murah kalo menurut jaehyuk.
Ia pun menghampiri zayyan setelah memilih buku yang ingin ia beli, dan zayyan pun bertanya buku apa saja yang ingin jaehyuk beli.
"Aku ingin membeli buku ini ki"ucap jaehyuk menunjukkan tiga buku yang ia ambil tadi.
"Membaca huruf Hijaiyah, iqra, eh bentar! Cara menjadi calon suami yang baik?! Mwo! Kau tau artinya jae?"tanya zayyan kepada jaehyuk, sang empu lantas menggelengkan kepalanya tanda tak tau.
"Kembalikan saja, sebaiknya kau fokus belajar cara sholat dulu"lanjut zayyan, jaehyuk lantas menolak. Enak saja, bukunya keliatan menarik. Ia tak akan mengembalikannya, lagipula bukunya murah.
"Tapi kelihatan menarik ki, boleh yaaa! Murahh kok, cuman 55 ribu"ucap jaehyuk membujuk zayyan.
Sebenarnya tak masalah, toh mereka bayar sendiri sendiri. Tapi judul bukunya itu loh, yang bikin zayyan menyuruh jaehyuk mengembalikannya.
"Yaudah deh terserah, tapi ingat! Fokus lah membaca buku praktek sholat"ucap zayyan mengalah, jaehyuk lantas senang ketika mendengar hal itu. Ia dan zayyan pun menuju meja kasir untuk membayar
Total belanjaan buku yang jaehyuk beli ialah, 250.000 sedangkan zayyan menghabiskan 400.000 karna ia juga membeli beberapa novel dan komik.
Keduanya pulang dengan aman, namun saat di tengah jalan melewati jalanan berlubang. Ban motor zayyan bocor Akibat terkena paku, ini pasti ulah licik abang abang bengkel. Astaghfirullah ia baru ingat puasa, gak boleh berpikiran buruk. Apalagi nuduh tanpa bukti
"Ck, bocor pula. Maaf jae! Kayaknya kita dorong aja"ucap zayyan, jaehyuk pun turun dari motor. Dan ikut mendorong, untunglah bengkel motornya tak jauh dari sana. Jadi mereka tak perlu capek-capek
"Bocor dek?"tanya Abang bengkel tersebut.
"Enggak bang, cuman ketusuk paku aja"ucap zayyan sedikit emosi, udah tau bocor pake nanya lagi! Basa basi yang terlalu basi.
"Santai dek, yaudah saya cek dulu"ucap abang bengkel tersebut lalu mulai mengecek bagian mana aja yang bocor. Setelah di cek, cukup parah. Ada 3 paku yang nusuk ban motornya, gak bisa di tambal. Jadi kudu ganti ban
"Waduh dek, inimah kudu ganti ban"ucap abang bengkel tersebut, sembari menunjuk bagian berlubang. Benar benar nasib buruk, zayyan pun meminta abang bengkel tersebut untuk menganti ban baru.
Ya setidaknya puasa kedua kali ini ada sedikit hal istimewa, jadi cukup syukurin aja dah.
Bersambung...
Seperti biasa, jangan lupa vote dan wajib follow akun ini. Komen juga, sampai jumpa semuanya...
Btw mau ngucapin, makasih udah baca cerita ini. Nsya seneng bangetttt, jika pembacanya udah nyampe 50, dan votenya makin banyak. Aku bakal double up 💋💘
KAMU SEDANG MEMBACA
hari raya pertama
Diversos"apa itu puasa?" "lebaran itu apa?" "Indonesia really?" "aku ingin belajar islam, bisakah?" note; ini hanya cerita fiksi, bukan nyata! jangan menyangkut pautkan dengan kehidupan nyata jaehyuk, karena ini hanya imajinasi semata saya
