D24...

212 49 4
                                    







Happy Reading..
Typo manusiawi..
Vote dan komen perlu..
Jangan lupa follow juga










  Setelah menidurkan kenzi malam harinya jimin segera masuk kamarnya kembali untuk mewawancarai suaminya perihal yang terjadi pada anak gantengnya itu....

Yoongi sendiri di dalam kamar sudah mengatur ritme laju jantungnya karna jujur saja ia sngat takut jika jiminnya marah,, itu sungguh berdampak pada jatah malamnya, dan yoongi tak mau hal itu terjadi...

Ceklekkk

Masuklah jimin dengan wajah dingin dan datarnya, menidurkan kiara pada boxnya, yoongi hanya menatap jimin dan tersenyum bodoh karna ntah ia menjadi bodoh karna kejadian tadi....

Dari setelah mereka sampai tadi sore, jimin tak pernah sma sekali mengajak yoongi berbicara, bahkan jimin tak memandang ke aras suaminya itu...

Setelah menidurkan kiara jimin ke toilet membersihkan dirinya lalu setelah itu ia keluar dan memakai skincare malam yang rutin ia lakukan setiap ingin tidur....

Semua sudah selesai kini tiba saatnya jimin ke tempat tidur namun sebelum itu ia melihat ke arah suaminya yang menatapnya dengan senyuman bodohnya....

"Mau menjelaskan sesuatu atau tidur di luar?"

Yoongi langsung berdiri mendengar ucapan istrinya itu...

"Ihh kok gitu sih yang "

"Jelaskan?"

Yoongi terdiam sesaat lalu mengambil nafas panjang dan bercerita....

Ia menceritakan semua yang terjadi tadi kepada kenzi sedetail mungkin tanpa ada yang terlewatkan, membuat jimin mengeratkan giginya karna emosi ...

"Jadi anakku di tampar oleh nya ?"

"I iya yang"

"Lalu kau ?"

"Maafkan aku, tadi tuh aku rencananya mau datang cepet tapi  bayu menyarankan kalo kita datang setelah ayah dan citra datang"

"Jadi kamu sengaja mau lihat anak kita celaka ya ?"

"Gak kok, gak gitu"

"Gak gitu gimna, sekarang pipi kenzi lebam, bhkan bibir atas dan sudut bibirnya pecah, gak gitu yang bagaimna maksud kamu kak?"

"Iya aku memang salah, maaf yaa"

"Iya memang kamu salah, ahh sudah ahh aku marah"

"Jangan dong, kamu jangan kaya gitu, salahin bayu aja sana, dia yang punya rencana ini"

"Ya udah malam ini aku tidur sma bayu aja biar dia cerita sma aku"

"Jangan lahh, yakali aku ngijinin"

"Ya udah biarin aku marah"

"Sampai kapan ?"

"Sampai aku baiklah"

"Lama gak ?"

DESTINY OF LOVE ♥︎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang