40

116 10 6
                                    

Sorry for typo🙏🏻










*****


 

"Tapi bagaimana bisa kaum vampire masuk dan datang menyerang ke wilayah Werewolf seperti ini , jika tak ada suatu hal yang memicunya ". Gumam Junghwan seraya mengamati perkelahian di bawah sana . Namun tiba - tiba saja bola mata Junghwan kembali melebar terkejut , setelah menyadari siapa empat sosok vampire yang menjadi musuh Doyoung dan yang lainnya . Terlebih saat melihat Doyoung yang kesusahan melawan vampire yang menyerangnya itu .

Sret~

Junghwan segera beranjak dari sofa yang di tempatinya itu dan melangkah keluar ruangan . Pemuda itu pun dengan tergesa - gesa berlari melewati lorong , menuju pintu keluar mansion dan mengabaikan beberapa pelayan yang berseru untuk menyuruhnya berhenti berlari .

Skip~

Sesampainya di luar mansion , Junghwan pun berlari mendekat ke arah tempat perkelahian itu dan berteriak keras .

"BERHENTI !! ". Teriakan keras dari Junghwan itu pun menghentikan perkelahian dan membuat semua yang ada di sana menoleh ke arah pemuda itu .

"Ternyata benar kau berada di sini , Sweety ! ".

Deg~

Sudah cukup lama Junghwan tak mendengar suara dan panggilan itu lagi . Pemuda itu pun menoleh dan menatap ke asal suara .

"Ju-Junkyu-ssi ". Gumam Junghwan dengan tatapan sendu saat kembali menatap wajah Junkyu , Asahi , Yoshi dan Haruto yang berada dua puluh langkah darinya . Tak terasa telah cukup lama ia tak menatap wajah ke empat pemuda vampire itu .

"Kenapa kau bisa berada di sini , Sweetheart ? ". Tanya Yoshi yang membuat Jungwan mengalihkan tatapannya pada sang pemuda berambut pink .

"Yoshi".  Junghwan menunduk , namun setelah mengingat alasan mengapa ia melarikan diri dari mansion vampire saat itu , membuat Junghwan kembali mengangkat wajahnya dan menatap tajam  ke empat pemuda itu .

"Untuk apa kalian datang kemari ?".

"Seharusnya kalian tak boleh datang dan mengacau di wilayah makhluk lain seperti ini ! ".

"Tentu saja kami mencarimu ". Ucap Asahi dengan nada penuh penekanan dan tatapan tajamnya . Sedangkan Junghwan yang mendengar itu pun tersenyum sinis dan tertawa sarkas .

"Mencariku , heh . Setelah sekian lama kalian baru mencariku , hm ".

"Kami telah lama mencarimu , namun karena kau berada di wilayah musuh membuat kami kesulitan menemukan hawa keberadaanmu ". Sahut Yoshi menjelaskan dengan tatapan tajamnya .

"Untuk apa kalian mencariku ". Desis Junghwan dengan tatapan tajamnya .

"Tentu saja karena kau mat

"Omong kosong ! Lalu bagaimana dengan ke empat wanita sialan itu , hah ".

"Apa mereka sudah membosankan dan tak lagi bisa memuaskan kalian , hingga kembali mencariku !". Seru Junghwan memotong ucapan Junkyu .

Immortal✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang