30

141 10 8
                                    

Sorry for typo🙏🏻














****



Junghwan masih berada dalam posisi yang terikat di kursi , tanpa memakai apapun untuk menutupi tubuhnya . Pemuda itu kini tengah menunduk dan melamun , kenapa nasibnya begitu buruk karena harus di pertemukan dengan makhluk yang berbeda dengannya . Dan lagi - lagi ia harus terjebak dalam situasi seperti ini , yang sama persis seperti pertemuannya dengan Junkyu dan yang lainnya saat itu . Dan ternyata keputusannya untuk meninggalkan mansion vampire adalah sebuah kebodohan yang ia sesali saat ini , karena bukannya kembali ke dunia manusia , ia malah tersesat dan berakhir di tempat ini .

"Memikirkan apa , hm ?". Pertanyaan dari Doyoung itu pun , berhasil membuat Junghwan tersentak dari lamunan dan fikirannya . Pemuda itu pun mengangkat wajahnya dan kembali menatap ke arah Doyoung .

"Tidak ada ". Sahut Junghwan singkat , yang membuat Doyoung terlihat tak suka karenannya .

"Cepat katakan padaku , apa yang kau fikirkan hingga menghiraukan keberadaa kami di sini ". Balas Doyoung dengan nada yang terdengar memakasa .

"Ck , untuk apa aku mengatakannya padamu , itu tak penting ". Timpal Junghwan dengan ketus .

"Tidak sopan ". Seru Jeongwoo datar dengan tatapan tajam penuh penuh intimidasi . Sedangkan Junghwan yang mendengar itu hanya memutar bola matanya , karena menemukan versi lain Haruto yang sama - sama menyebalkannya .

"Dan kau , bisakah kau berhenti menatap ke arah bagian bawahku , karena itu sangat tidak sopan ". Ucap Junghwan yang ia tujukan untuk Jaehyuk , yang sejak tadi menatap ke arah bagian bawahnya dengan tatapan mesum , yang membuatnya sungguh risih karenannya .

"Terserah padaku ingin menatap kemana pun ". Sahut Jaehyuk dengan senyum nakalnya , yang membuat Junghwan semakin kesal di buatnya .

"Dasar mesum ". Cibir Junghwan dengan suara pelan , namun tentu saja Jaehyuk dan yang lainnya bisa mendengar ucapan pemuda itu .

"Sudahlah , berhenti berdebat . Kalian sangat berisik ". Jihoon yang diam sejak tadi itu pun , akhirnya mengeluarkan suaranya . Dan membuat Jaehyuk seketika merapatkan bibirnya , sedangkan Junghwan hanya membuang wajah ke arah lain .

"Tidak bisakah kalian membuka ikatan ini ". Seru Junghwan yang kembali menatap ke arah Doyoung dan yang lainnya .

"Tidak , kau bisa saja menjadikan kesempatan itu untuk kabur dari sini ". Sahut Doyoung seraya menyandarkan pundaknya ke sandaran sofa dan melipat lengannya di dada .

"Ck , kau fikir aku tak memiliki akal sehat , dengan berlarian di dalam hutan , tanpa menggunakan busana seperti ini " . Balas Junghwan dengan tatapan tajamnya , tak habis fikir dengan pemikiran pendek dari Doyoung itu .

"Tidak , kau pasti akan kabur nantinya ". Timpal Jaehyuk yang berfikiran sama seperti Doyoung , yang membuat Junghwan menggeram kesal karenannya .

"Aku tidak sebodoh itu , dengan kabur dalam keadaan seperti ini ". Ucap Junghwan dengan kesal .

"Kami takkan percaya ". Balas Jaehyuk dengan tatapan angkuhnya .

"Aku bisa kedinginan bodoh , jika terus - terusan dalam keadaan seperti ini . Dan lagi pula , untuk apa kalian melepas pakaianku seperti ini , hah ". Seru Junghwan kesal .

Immortal✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang