BAB XXX (RAPAT HASHIRA)

57 3 0
                                    

"Yui!?" Ucap seseorang dari belakang Yui.

Mendengar nama dipanggil Yui pun menoleh ke belakang untuk melihat siapa orang yang memanggil namanya tadi.

"O-oh, San-emi-san" Ucap Yui gugup sambil menatap kearah Sanemi.

Sanemi dengan wajah datar seperti biasanya menatap kearah Yui.

"Hmm, ku lihat kondisimu sekarang sudah lebih baik daripada waktu itu" Ucap Sanemi dengan wajah datar dan nada bicara yang dingin tapi lembut.

Yui pun terlihat cukup salting dengan kehadiran Sanemi. Sama halnya dengan Sanemi, sepertinya ia juga sedikit salting menatap Yui namun ia menutupinya dengan wajah datarnya.

'Huh kenapa dengan jantungku ini? Kenapa ia berdetak sangat cepat?' Ucap Yui dalam hati salting sambil menatap kearah lain menjauhi tatapan Sanemi.

'Ke-kenapa dengan diriku ini? Kenapa jantungku berdegup kencang?' Ucap Sanemi dalam hati sambil menatap Yui datar.

Selama beberapa menit mereka berdua hanya diam saja sampai Sanemi membuka suara.

"Mmm sepertinya sudah mulai siang, rapat Hashira akan segera dimulai" Ucap Sanemi datar sambil melihat ke atas langit.

"Ah iya, kau benar Sanemi-san. Sebaiknya kita segera menuju kediaman Oyakata-sama" Ucap Yui.

Mereka berdua pun lalu kembali melanjutkan perjalanannya menuju kediaman Ubuyasiki.

Skipp...

Sesampainya mereka disana, terlihat sudah ada para Hashira lain yang telah tiba.

"Ah Yui, akhirnya kau tiba" Ucap seorang Hashira.

"Ah hehe iya, maaf sudah membuat kalian menunggu lama ya, Kanae-san" Ucap Yui sambil menatap Kanae.

"Ah tidak apa-apa kok, lagi pula kami juga baru datang" Ucap Kanae.

Yui pun hanya mengangguk kecil. Kemudian ia melihat sekeliling.

Disana sudah ada para Hashira lain yaitu, Gyomei, Uzui, Kanae, Sanemi, dan Giyuu. Itu artinya semua Hashira telah hadir.

Tak lama kemudian Ubuyasiki Kagaya pun keluar. Para Hashira termasuk Yui pun langsung membungkuk hormat kepada Kagaya.

"Selamat siang anak-anakku semua" Ucap Kagaya.

"Selamat siang Oyakata-sama" Ucap semua Hashira.

"Baiklah karena semua Hashira telah hadir maka kita mulai saja rapat Hashira ini, silahkan semua masuk" Ucap Kagaya sambil mempersilahkan para Hashira untuk masuk kedalam kediamannya.

"Baik Oyakata-sama" Ucap mereka bersama.

Mereka semua pun masuk ke kediamannya Kagaya.

Mereka semua pun duduk sambil menghadap Kagaya.

"Baiklah, disini saya akan menjelaskan beberapa hal yang sangat mengkhawatirkan yang tengah terjadi di sebuah desa dekat sini" Ucap Kagaya berhenti sejenak dan kemudian melanjutkan.

"Di desa itu, setiap malamnya pasti ada saja korban yang berjatuhan. Namun tidak seperti kebanyakan iblis yang akan memangsa semua manusia, iblis ini hanya mengincar wanita wanita muda" Ucap Kagaya.

"Dan hal ini masih berlanjut hingga sekarang. Menurut kabar yang beredar iblis yang ada di desa itu merupakan salah satu anggota dari 12 iblis bulan milik Kibutsuji Muzan" Ucap Kagaya.

Mereka semua pun terkejut mendengar perkataan Kagaya.

"Ini tidak bisa dibiarkan lebih lama lagi Oyakata-sama" Ucap Yui.

"Jika masalah ini tidak di selesaikan dengan cepat, korban yang berjatuhan akan semakin bertambah" Ucap Kanae.

"Karena itulah aku membicarakan hal ini kepada kalian semua" Ucap Kagaya.

"Aku ingin salah satu dari kalian untuk pergi ke dasa itu dan memusnahkan iblis yang telah membuat resah warga disana" Ucap Kagaya.

Mereka semua pun terdiam sampai...

"Izinkan saya untuk pergi menjalankan misi ini Oyakata-sama" Ucap Sanemi.

Mereka semua pun terkejut mendengar perkataan Sanemi terutama Yui.

"Tidak, izinkan saya saja Oyakata-sama" Ucap Kanae.

Mereka semua langsung melihat ke arah Kanae.

'Kanae-san' Ucap Yui dalam hati sedikit cemas.

"Tidak biar aku saja. Kanae aku mohon jangan halangi aku untuk memusnahkan iblis itu" Ucap Sanemi.

"Aku tidak ingin menghalangimu Shinazugawa-san, hanya saja lukamu baru saja pulih dari pertempuran pada misi mu yang kemarin. Sebaiknya kau istirahat saja" Ucap Kanae.

'Jadi...Dia habis terluka ya' Ucap Yui dalam hati sendu karena ia memang tidak mengetahui bahwa sebelumnya Sanemi terluka pada misinya kemarin.

"Aku sudah pulih, kau tidak perlu mengkhawatirkan diriku" Ucap Sanemi ketus.

"Shuttt..." Ucap Kagaya menenangkan para Hashira yang sedang berdebat itu.

Para Hashira pun langsung diam.

"Yang dikatakan oleh Kanae itu benar Sanemi, Kau baru saja terluka akibat misi yang kau jalankan kemarin. Sebaiknya kau istirahat saja biar Kanae yang akan menjalankan misi ini" Ucap Kagaya.

"Chh, baiklah kalau itu keinginan anda Oyakata-sama" Ucap Sanemi sedikit kesal karena ia tidak bisa menjalankan misi tersebut.

"Baiklah Kocho Kanae, aku mengizinkan dirimu untuk menjalankan misi ini. Aku berharap semoga kau bisa memusnahkan iblis yang sudah meresahkan warga desa itu" Ucap Kagaya.

"Baik Oyakata-sama, serahkan saja kepada saya" Ucap Kanae.

"Baiklah kalau begitu, rapat Hashira kali ini telah selesai. Kalian semua bisa pergi dan beristirahat di kediaman kalian masing-masing" Ucap Kagaya.

"Baik Oyakata-sama" Ucap mereka semua.

Skipp....

Semua Hashira kini sudah pergi meninggalkan kediaman Ubuyasiki.

Yui mengingat saat Sanemi pergi dari kediaman Ubuyasiki dengan wajah Sanemi yang kesal karena tidak bisa menjalankan misi yang disampaikan oleh Kagaya.

"Huh apa dia baik-baik saja ya?" Ucap Yui pelan.

Yui pun kemudian menatap kearah langit lalu berkata.

"Semoga kak Kanae bisa menjalankan misi itu dengan lancar dan kembali dengan keadaan tidak terluka"

........

Apa yang akan terjadi pada saat Kanae menjalankan misi itu ya?
Apa dia akan baik-baik saja?
Bagaimana dengan perasaan yang dimiliki oleh Yui dan Sanemi?
Akankah mereka dapat mengungkapkan perasaannya masing-masing?"

TBC......




The Cold and Soft Heart (Sanemi Shinazugawa x Ice Hashira)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang