ERROR [END]

BUKAN UPDATE (2)

Baru buka wp, banyak notif yang Dateng. Ternyata ada yang berantem.

Sebelum makin menjadi, aku ucapin makasih buat pembacaku yang mau balesin komen dia. Tapi ngomongnya santai, okeyy sayang? Jangan kebawa emosi.

Dan untuk kak Morphineee12 aku jelasin di sini ya.

Kakak nanya, sifat MC plin plan? Kakak aja baru baca ch 5, sedangkan kenapa Resta plin plan dijawab di belasan chapter kemudian.

Iya sih dia udah ngejalanin 24 kehidupan. Tapi emang aku udah jelasin gimana sifat dia kayak gimana selama 24 kehidupan? Padahal aku udah bikin narasi, dimana Resta menyesuaikan diri dengan tubuh barunya. Dia sendiri (jiwa asing ini) bingung juga sama sifatnya sendiri. Kayak, dia harus disuruh beradaptasi sama kehidupan barunya. Coba bayangin, kita mati tapi tiba-tiba hidup di tubuh orang lain. Membingungkan, kan? Sama yang dialami jiwa asing ini. Makanya di tubuh Resta dia juga berusaha beradaptasi.

Makanya, aku ingetin lagi, narasi di sini bener-bener penting karena memengaruhi isi cerita. Jadi jangan sampai ngga kebaca yaa. Aku tahu para pembaca pasti bosen kalau baca narasi itu-itu aja, karena aku juga pembaca. Makanya pas nulis cerita, aku usahain buat ngga terlalu ngebosenin narasinya dan pastinya, narasi yang aku bikin berhubungan dengan cerita.

Mungkin banyak pembaca baru, jadi ga tau gaya penulisan aku gimana. Pastinya ada yang cocok ada yang ngga. Aku ini tipe penulis aksi, yang suka nyelipin misteri (walau ga tau juga sih, emang bikin penasaran atau ngga. Tapi pede dulu, haha).

Oh, tentang Resta yang diam aja di siksa? Dia masokis? Baru chapter kemarin atau apa, lupa aku, udah aku jelasin masa lalu Resta. Tentang Haikal yang ngira Resta ini punya penyakit sindrom Stockholm. Kalau mau tau itu penyakit apa, silahkan search aja. Dan pertanyaan kakak baru terjawab di chapter 19 atau 20 lah, lupa aku. Sedangkan kakak baru komen di ch 5. Dan udah ngatain alurnya, bilang "alurnya udah ga tau mau ke mana".

Iyaa kak, kakak komen ga pake kata-kata kasar, atau menghujat aku. Aku juga balesin komen kakak baik-baik kok.

Nah, aku meminta maaf secara publik di sini, ke kakak, juga ke para pembacaku yang udah bawa serius masalah ini. Aku juga mewakili para pembacaku yang nyerang kakak. Jujur, aku minta maaf ga ada unsur keterpaksaan sama sekali, atau minta maaf cuma mau cari tenar. Ngga yaa, aku serius minta maaf karena ikut nyolot, dan juga baru ngejawab pertanyaan kakak di sini.

Oke, dari masalah ini bisa jadi pelajaran bagi kita semua. Baik para pembaca atau para penulis.

I'm so soryy, friend. 🙏🙏❤❤

Update besok, mungkin. Hehe, belum tau juga sih. Masih ada problem di realita. Do'ain aja ada waktu buat nyempetin up🙏❤