Bab 12 : Sakit Ikan

3 1 0
                                    

Setelah kejadian di kelas, Aisyah membawa Rama ke ruang UKS

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah kejadian di kelas, Aisyah membawa Rama ke ruang UKS. Disana, mereka disambut dengan perawat yang bertugas.

"Pagi adik, kenapa kalian ke sini pagi-pagi?" ucap perawat UKS yang melihat Aisyah dan Rama masuk kedalam ruangan.

"Pagi kak, ini kak bisa tolong obati luka di wajah teman saya?" tanya Aisyah seraya menunjuk luka di wajah Rama.

"Oh yaampun, ini kenapa?"

"Sssttt, enggak apa-apa kak. Hanya luka kecil," ucap Rama menahan sakit, saat perawat itu menekan lukanya.

"Tunggu ya, kakak ambil obatnya dulu."

Perawat itu mengambil beberapa obat tetes luka dan kapas. Dengan telaten, perawat itu mulai memberikan obat tetes yang diambilnya tadi dan mengoleskannya ke wajah Rama menggunakan kapas.

Rama menahan perih di wajahnya karena perawat itu terus-terusan menekan lukanya. "Sudah kak, cukup."

"Tunggu sedikit lagi," ucapnya masih terus mengoleskan obat.

"Ditutup pakai hansaplast aja kak," pinta Aisyah pada perawat.

Perawat itu melihat ke arah Rama untuk meminta persetujuan. Rama yang juga melihat ke arah perawat hanya menggelengkan kepalanya, perawat itu mengerti kalau Rama tidak ingin memakai hansaplast.

"Kenapa enggak mau sih," protes Aisyah.

"Biar cepat kering lukanya, Aisyah."

"Tapi kan itu jadi kena debu nanti."

"Tidak, sudah ayo kembali ke kelas."

"Kak, kami kembali ke kelas dulu ya. Terima kasih banyak," ucap Aisyah pada perawat.

Perawat itu tersenyum, "Sama-sama adik."

Aisyah ingin merangkul Rama kembali, tetapi Rama menolaknya.

"Aku bisa jalan sendiri," ucap Rama seraya berjalan di samping Aisyah.

Aisyah dan Rama kembali ke kelas mereka, baru saja mereka ingin duduk di kursi ternyata bel masuk sudah berdering.

Pelajaran pertama hari ini adalah Biologi, dimana semua siswa di kelas mereka wajib menyetorkan hapalan nama latin hewan maupun tumbuhan sebanyak 20 nama latin.

"Sehabis Raka, yaitu Rama. Ayo Rama, silahkan ke depan," ucap Bu Ayu, guru biologi.

Rama berjalan dengan perlahan ke depan kelas, dirinya sangat gugup sekarang. Sebelum memulai hapalannya, Rama memejamkan mata dan menarik napas terlebih dahulu.

"Orheochromis niloticus adalah ikan nila-"

Belum sempat Rama melanjutkan nama latin yang kedua, seluruh teman kelasnya menertawakan Rama dengan keras.

Bu Ayu mengernyitkan alisnya karena merasa bingung dengan semua siswanya yang tiba-tiba tertawa tanpa sebab. "Sehatnya kalian semua? Kenapa tertawa? Tidak ada yang lucu disini."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 18 hours ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kapan Aku Bisa Menjadi Diriku Sendiri? [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang