Setelah mendapatkan restu dari orang tua Kalilla, mereka berdua merasa sangat bahagia dan bersemangat untuk segera berbagi kabar ini dengan orang tua Hugo di Yogyakarta. Mereka merencanakan video call untuk mengungkapkan kabar baik tersebut.
Hugo mengatur video call dengan Mama dan Papa di kampung halamannya. Setelah beberapa saat, layar menampilkan wajah Mama Hugo yang tersenyum lebar.
"Halo, Nak! Bagaimana kabarmu?" tanya Mama Hugo.
"Baik, Ma. Kami ada kabar penting yang ingin kami sampaikan," kata Hugo.
"Mau ngomong apa?" tanya Papa Hugo, penasaran.
Kalilla tersenyum dan menambahkan, "Kami sudah bertunangan, Pak, Ma. Kami ingin meminta restu dari kalian"
Keduanya terkejut sejenak, lalu Mama Hugo menjawab dengan suara gembira, "Oh, itu berita yang sangat bahagia! Kalian sudah saling mencintai, ya?"
Hugo mengangguk. "Ya, Ma. Kalilla adalah orang yang tepat untukku"
Papa Hugo tersenyum bangga. "Kalau begitu, kami merestui hubungan kalian. Kami sangat senang mendengar kabar ini"
"Terima kasih, Pak, Ma," ujar Kalilla, merasa sangat beruntung mendapatkan dukungan dari kedua keluarga.
"Mari kita rencanakan pernikahan kalian. Kami akan melakukan yang terbaik untuk membantu kalian," kata Mama Hugo, wajahnya bersinar penuh kasih.
Hugo dan Kalilla saling menatap dengan penuh kebahagiaan. Mereka tahu bahwa dukungan dari keluarga adalah fondasi yang kuat untuk membangun masa depan mereka bersama.
SeSetelah merencanakan pernikahan mereka, Kalilla dan Hugo merasa penting untuk memberitahu teman-teman dekat mereka yang berada di Indonesia tentang kabar bahagia ini. Keduanya memutuskan untuk mengumumkan pertunangan mereka melalui grup chat yang berbeda.
Kalilla membuka aplikasi pesan di ponselnya dan mulai mengetik di grup chat bersama Winda, Nindya, dan Gisella.
Sementara itu, Hugo juga membuka grup chatnya dengan Jerome, Javier, dan Sagara. Ia mengetik dengan penuh semangat,
KAMU SEDANG MEMBACA
Paris, a Second Chance | Terbit
Romance𝐒𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐜𝐚, 𝐰𝐚𝐣𝐢𝐛 𝐟𝐨𝐥𝐥𝐨𝐰 𝐚𝐤𝐮𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐯𝐨𝐭𝐞& 𝐜𝐨𝐦𝐦𝐞𝐧𝐭 𝐬𝐞𝐭𝐢𝐚𝐩 𝐛𝐚𝐛!! 𝐒𝐞𝐝𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐫𝐞𝐯𝐢𝐬𝐢!! Bianca Kalilla Abigail, seorang wanita yang terluka hatinya, pergi ke Paris-kota yang penuh...