Tentang cerita keseharian keluarga Daddy Ziro, Bunda Zia dan 7 anak bujang nya.
Apakah ada keluarga Cemara bahagia, ada dong. Yuk kepoin keluarga Alvarez Family'z.
FAMILYZ ALVAREZ
BROTHERSHIP
Start: 090924
End: -
1. Let Time Answer { Selesai ✅ }
2...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Curiga nih gue kalau sebenarnya ini ikan sudah tidak ada, masa dari sejam lalu gue belum juga dapat" rengek Zeran kesal.
"Tuh kan gue bilang juga apa, gue aja cuma dapat sebiji itu pun kecil" celetuk Reon.
"Kalian saja yang kurang beruntung, coba deh nyebur pasti banyak ikan nya lagian daritadi ngeluh Mulu, mancing itu butuh kesabaran" omel Aril tak terima.
"Ampun deh ran, mas Lo ganteng banget" ucap Deya yang menatap Zefran tanpa kedip.
"Setuju gue, Abang Lo yang 2 itu siapa saja boleh juga sih kalau jadian sama gue kan gue bisa jadi kakak ipar Lo ran" setuju Arin menatap Zein dan Zexan.
"Sadar diri girl, mereka mana mau punya cewek standar kayak kalian berdua."
Deya dan Arin menatap Aril dengan tatapan kesal, CK!
Byur!
Zefran, Zein dan Zexan terkejut karena ketika mancing air itu muncrat, untuk tidak mengenai mereka.
"Aril, baju gue basah." Kesal Reon yang terkena muncratnya air pemancingan.
"Ish gue juga kena lagi"
"Salahin noh 2 cewek itu, kenapa gue di dorong." Aril keluar dari pemancingan, tubuhnya basah.
Zefran menghampiri mereka semua mengecek Zeran yang terlihat tidak mood.
"Ini mas bawa jaket, ganti baju nya gih nanti sakit lagi loh"
"Ish nggak mau jaket nggak enak"
"Nanti kita mampir ke mall gimana belanja bajunya tapi ganti ini dulu"
"Yah sudah deh." Zeran menyerahkan pancingan pada Reon lalu menyusul Aril untuk menumpang ganti baju.
"Beruntung banget Zeran punya mas yang so sweet sayang gue anak tunggal" ucap Deya iri.
"Iya benar sekali, sayang gue anak pertama yang selalu mengalah sama adik" lanjut Arin setuju tapi juga dengan wajah kesal.
Zein di tempatnya juga mulai kehilangan kesabaran. Memancing padahal menghilangkan emosi tapi kenapa malah memanggil emosi sih, ini ikan nya pada nggak suka sama menunya kali, masa nggak ada satupun umpan yang mereka makan mana sebelumnya Zein dapat rumput lagi yang nyangkut di umpan nya.
"Sumpah kayaknya gue nggak cocok di tempat ini deh, ikan disini kayaknya bosan deh sama makanan umpan ini."
"Jangan emosi"
"Sudah ah kita mendingan masuk ke dalam mobil saja adem disini sudah nggak dapat ikan banyak nyamuk lagi aelah dibohongi bocah gue."
Zein menaruh pancingan nya dan Zexan lalu menarik Zexan ke mobil setelah mengkode Zefran.
Ting!
Zexan menatap handphonenya yang mendapat notifikasi penambahan saldo senilai 400 ribu ke dalam rekening pribadinya.
*****
"Yeayy gue menang!"
"Ulang, nggak terima gue Lo main curang."
"Kalah yah kalah saja mas jangan minta protes dong"
"Ya Lo curang"
"Lah memangnya dalam aturan game nya ada tulisan dilarang main curang kan nggak ada mas, ish pokoknya mas kalah"
"Heran gue, giliran uang gue Lo semangat banget buat plorotin nya pakai segala cara"
"Iya lah mas itu namanya kebutuhan bisnis, soal uang pasti gue bakal dapatin"
"Wahh kaya mendadak gue, makasih mas the best deh hehehe.." Senang Zeron melihat notifikasi nya masuk dimana saldo nya bertambah.
"Nggak mau main lagi." Zevin memilih untuk ke kamar saja, tidur.
"Ekhem!" Zeron menatap Zexin yang tiba-tiba duduk di sebelahnya.
"Bagi gue 800"
"Dih ogah, gue yang dapatin dengan usaha kenapa jadi Lo yang mau gratis"
"Gue sih nggak papa yah mau Lo kasih gue atau nggak tapi kalau gue kasih tahu mas Zevin kalau Lo sabotase mobilnya yang membuat mas Zevin kehilangan uang nya, gue ada videonya loh."
"Ternyata Lo licik juga yah" sindir Zeron kesal karena Zexin merampas uang rampokan Zeron.
"Ya kan gue belajar dari kembaran gue ini, gimana sih." Zexin merangkul Zeron yang melepas tangan Zexin dari bahunya.
"Nih, gue sudah transfer 800 ribu" ucap Zeron yang harus kehilangan 800 ribu dengan percuma.
"Nah gitu, thanks Bray." Zexin lalu berlari menjauhi Zeron.
"Kenapa tuh anak bisa tahu yah apa jangan-jangan dia kuping pembicaraan gue sama bang Zexan lagi, gue lupa dia sekamar sama bang Zexan. CK!"
FlashBack Zeron - Zexan.
"Bang Zexan ikut ke pemancingan?"
Zexan mengangguk. "Kenapa?"
Zeron menatap sekelilingnya. "Bang Zexan tahu nggak gimana cara plorotin uang mas Zevin dengan gampang, aku tuh kesal banget gara-gara habis bayarin mas Zevin yang curang itu"
"Curang gimana"
"Yah pokoknya mas Zevin itu curang dan Zeron mau balas dia biar dapat uang"
"Memangnya mas Zevin habis berapa belanja"
"200 ribu tapi kan itu uang tetap saja punya aku."
"Ajak saja dia main game, sabotase mobil nya sebelum mas Zevin datang terus main curang deh biar nggak dicurigain"
"Ide bang Zexan jenius, oke deh. Em--- Zexin mana?"
"Nggak tau juga, kayaknya diluar deh atau perpustakaan coba cari"
"Nggak deh aku mau ajak mas Zevin main saja"
"Nanti pas kita pergi soalnya Zeran bakal ngambek game nya dimainin tanpa izin dia"
"Hehehee.. Abang benar, Zeron keluar yah nanti Zexin datang lagi."
Disisi lain, Zexin lalu mengirim 400 nya ke rekening Zexan.
"Ide bang Zexan keren juga loh ternyata selain Zeran yang mudah dikibuli si Zeron pun gampang di plorotin siapa suruh suka buat orang kesal juga lagipula mana ada gue video in dia sabotase mobil Mas Zevin di game."
FlashBack Zexan - Zexin
"Beberapa hari lalu uang mu dirampok Zeron, berapa?"
Zexin yang keluar dari kamar mandi mendekati Zexan.
"400 ribu"
"Mau kembali nggak uang nya"
"Mau lah tapi gimana, dia susah dikalahin habisnya barengan sama Zeran"
"Nanti dia bakal sabotase mobil game mas Zevin kamu cukup mengancam dia untuk mendapatkan uang mu kembali"
"Kayaknya Zeron nggak bakal terpengaruh deh"
"Zeron pasti bakal kasih uang nya sama kamu kalau kamu ancam pakai nama Mas Zevin karena kan pastinya kalau mas Zevin tahu si Zeron bakal kehilangan 1 juta dengan percuma saja."
"Bang Zexan yakin kalau misalnya aku minta 400 ribu bakal dikirimin"
"Bang Zexan yakin, daripada kehilangan 1 juta pasti Zeron bakal memilih kehilangan setengahnya.",
Tapi siapa yang menduga kalau Zexin malah merampas 800 ribu uang nya, lagipula Zexin memberikan 400 ribu pada Zexan karena ide nya berhasil....
