Bab 17

2 2 0
                                    

***🍫

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***
🍫

🍫

Di siang hari, waktu istirahat sudah di perbolehkan, sahira hendak akan menemui bumi di kantin, sebab ia tahu bahwa bumi akan ada disana. Ia berniatan untuk mengembalikan almet bumi kepada sang pemilik sebab ia sudah memiliki almet nya sendiri.

Dari kejauhan sahira melihat segerombolan anak liondez dan ada juga bumi di sana. Sahira pun menghampiri nya.

" kak bumi " bumi pun menatap sahira.

" ini kak, thanks ya " ucap sahira sambil menyodorkan almet itu

Bumi pun mengangguk, sahira pun yang sudah mendapat jawaban dari sang pemilik almet pun pergi dari sana.

" eh bum, lo tau gak rumor tentang sahira " ucap lingga.

" apa emang " tanya bumi dengan mengerutkan dahi

" katanya nih si sahira deket sama si Agra " lanjut lingga

Bumi semakin mengerutkan dahi nya, bagaimana bisa teman lama nya dekat dengan musuhnya.

" lo jangan biarin sahira deket sama si Agra bum, bahaya " ucap Rey, mereka bisa berkata seperti itu sebab sudah mengetahui sifat Agra.

" gua gak bakal biarin " ucap bumi sambil menatap pergerakan sahira dengan Nara.

***

Beberapa hari kemudian...

Berita rumor kedekatan sahira dengan Agra pun mulai menjadi topik pembicaraan di kampus nya, terutama anak fakultas hukum.

" gila si, anak maba udah dapetin spek Agra "

" Agra sih gak di raguin lagi "

" cocok sih emang mereka "

bumi tak sengaja mendengar berita berita itu ketika memasuki kampus.

Bumi hanya bisa mengepalkan tangan nya saja.

Bumi datang di markas belakang sekolah sebelum jam mata kuliah nya di mulai, markas itu hanya boleh di datangi oleh liondez.

" bum lo pasti barusan udah denger berita nya kan "

Bumi mengangguk.

" gua minta lo jangan gegabah bum, biarin aja dulu mereka , tahan dulu diri lo, yang kita tahu juga lo ga ada hubungan intens sama sahira jadi lo pasti kalah kalo lawan Agra " ucap gibran. Gibran memang selalu menjadi penasihat di liondez.

BUMIKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang