Chapter 14: Belavina (2)

2.2K 235 5
                                    

Dua anak adam tengah menelaah sekeliling dengan menahan gusar. Pasalnya, semua yang terjadi terlalu mendadak dan tidak terduga.

Belum genap satu jam mereka menyisir area festival dan berniat menenangkan pikiran. Apa yang mereka dapat saat ini? Ikut berurusan dengan rapat internal para bangsawan! Padahal mereka sudah berjanji untuk menghadiri acara bakat Lucianne.

Hal penting apa yang membuat semua ini terjadi dalam hitungan menit saja? Baik Adrian maupun William pun tidak ada yang tahu. Bahkan jika menilik raut Duke Luneire pun tampaknya mereka benar-benar tidak mendapat clue apapun.

Hingga pada saat-saat membingungkan ini siap menggerogoti habis kesadaran mereka, tibalah ajudan kaisar dengan ekspresi tak terbaca. Namun, satu yang mereka tangkap dengan pasti.. ini darurat!

Adrian melebarkan mata ketika tatapan ajudan kaisar jatuh tepat ke arah mereka bertiga. Satu kalimat yang meluncur sanggup membuat seluruh orang yang hadir mengernyit tak percaya.

*****

Anniston merasa tidak habis pikir, mengapa putra mahkota tidak kunjung beranjak dan hanya berdiri tegap di sampingnya? Apakah lelaki ini ingin mengajaknya menjadi bagian dari 'Lucianne Fanclub'?! Lihat.. tatapan tak bersahabat sebelumnya sudah terganti dengan gestur ramah seakan mereka berteman lama.

Anniston paham betul bahwa pemeran utama laki-laki saat ini sedang merasa jatuh cinta, tapi dirinya harus apa dengan fakta tersebut? Ini situasi yang sangat awkward! Tapi kini tatapannya beralih pada sang gadis berambut perak yang tengah mempersiapkan alat musik biola.

Anniston yang tanpa sadar tersenyum kecil tatkala memandangi Lucianne, kini alisnya menukik tajam! Dimana keberadaan dua kakak laki-laki brengsek dan tuan Duke?! Bagaimana bisa mereka membiarkan Lucianne seorang diri di sini?! Terlebih, Lucianne tampaknya belum memiliki pelayan pribadi pengganti sejak insiden tempo hari.

Tatapan Anniston kian menajam saat menyadari bahwa peserta lainnya didampingi pelayan, bahkan beberapa bersama dengan ibu mereka! Bagaimana perasaan Lucianne saat ini?!

Bahkan kini tangannya mengepal erat saat melihat dengan jelas antagonis penting di manhwa ini tengah menjadi pusat perhatian. Dengan pembawaan glamor, gaun bercahaya yang dihiasi permata mahal, rambut merah menyala yang menonjol, sorot manik violet yang memikat.. siapa lagi kalau bukan Evelyna Roserburg?!

Gadis yang akan memperebutkan cinta putra mahkota dengan Lucianne! Sebagai mantan tokoh antagonis, ingin sekali ia menyadarkan Evelyna bahwasannya dia tidak akan pernah memiliki kesempatan! Tapi.. lihat sekarang! Gadis itu benar-benar tidak tertolong!

Anniston dapat menangkap dengan pasti sorot penuh provokasi milik Evelyna. Gadis itu ingin menghancurkan kepercayaan diri milik Lucianne! Ya, mau bagaimana lagi? Posisi Duchess di keluarga Luneire sudah lama kosong. Terjun ke dunia sosial tanpa orang dewasa yang membimbing akan sangat sulit! Mungkin hampir separuh dunia sosial di kekaisaran ini dikuasai oleh Duchess Roserburg.

Baik Lucianne maupun Anniston pastinya akan mengalami kendala berat untuk bisa bergabung dalam acara-acara sosial bangsawan wanita! Ini memang gawat, sebelumnya ia tidak terlalu peduli. Tapi, melihat sendiri situasi yang timpang sebelah ini membuat Anniston merasa kepalanya terbakar!

Lagipula, bukankah ini tidak adil?! Evelyna sebagai antagonis benar-benar dibekali oleh banyak keuntungan. Kekuatan, kekayaan bahkan dukungan orang-orang sekitar! Anniston merasa kesal karena nyatanya peran antagonis miliknya hanyalah sebatas kelas teri saja! Antagonis mana yang akan sukses hanya berbekal otak gila seperti Anniston?! Raja iblis saja dibekali kekuatan maha dahsyat! Anniston serasa menjadi badut!

Cukup dengan pemikiran gila miliknya, kini ia baru tersadar bahwa di saat seperti ini keluarga Luneire harusnya ada untuk mendampingi Lucianne. Mengapa alurnya mengalami anomali lagi?!

"The Villainess Doesn't Wanna be Here"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang