07) Drama.

100 10 0
                                    

HAPPY READING
.
.
.

Suasana kantin kini terlihat ramai dengan beberapa siswi-siswi yang sedang berlalu-lalang, namun kedatangan most wanted SMA Rajawali yang secara tiba-tiba tersebut membuat perhatian seluruh siswa terarah kepada mereka.

Tidak biasanya mereka semua datang ke kantin? Pikir mereka semua. Namun bukanlah masalah besar, mereka semua justru terlihat senang saat melihat kedatangan mereka semua karena bisa melihat ketampanan dan kecantikan sang primadona sekolah.

Kyaa Asher ganteng banget~

Julian, kenapa lo ganteng banget sih?

Killian, aku padamu mas.

Terpesona, aku terpesona~

Memandang wajah mu yang manis~

Theo datar banget sih mukanya.

Willy gua rela jadi pacar lo yang sekian, asalkan itu lo orangnya.

Amber cantik banget sih~

Neng geulis sini yuk main sama abang~

Enak banget ya jadi amber dikelilingi sama cowok ganteng, mana terkenal lagi.

Iya, iri gua lihatnya.

Andai gua bisa gantiin posisi amber, seneng banget tuh pasti.

Alay banget kalian semua, iri kok sama cewek lemah. Gak level lah ya~

Bener banget tuh, mana dikit-dikit nangis, kayak anak tk aja.

Malu-maluin!!

Disisi lain, seorang pemuda yang mendengar percakapan dari beberapa orang tersebut tidak terima. Dia tidak suka jika ada seseorang yang menjelek-jelekkan nama baik gadis yang dia suka. catat itu!!

"Maksud lo apa bilang amber cewek lemah heh?! setidaknya dia cewek baik-baik gak kayak lo yang tiap hari kerjaannya bully orang." Ucap seorang pemuda dengan tindik ditelinga kanannya.

"Kenapa? yang gua bilang bener kok, tuh cewek sialan emang lemah banget, disenggol sedikit aja udah tumbang." Jawab Seorang gadis cantik dengan seragam yang terlihat ketat.

"Gua tanya, kelebihan cewek lemah itu apa sih? yang gua tau dia cuma bisa nangis sama playing victim doang." Lanjutnya.

"Lo jangan main fitnah anjing! Amber itu orangnya polos, jadi gak mungkin berbuat playing victim." Ucap Pemuda tersebut dengan rahang yang mengeras menandakan jika dirinya tengah marah.

"Apa? Polos?! yang bener aja." Sahut seorang gadis ber bandana biru sambil menahan tawanya.

Jika dia memang benar-benar polos, lantas siapa gadis yang setiap hari dirinya temuin di sebuah club malam? Pikir kedua gadis tersebut.

"Mungkin maksud dia itu PPB." Ucap gadis berambut pirang.

"PPB? Apaan tuh?" Tanya Gadis berseragam ketat.

"Polos Polos Bangsat!!" Jawab gadis berambut kuning tersebut sambil tertawa.

Siswa-siswi Smara yang mendengar ucapan dari gadis berambut pirang tersebut sontak langsung meledakkan tawanya.

"Hahahaha~" Tawa semua orang membuat sang gadis yang jadi bahan pembicaraan menundukkan kepalanya karena merasa malu.

-TBC-

Figuran Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang