"Hello everyone, gue datang bawa fotografer ganteng ini" seruan melan membuat semua yg ada diaula melihat kearah nya.
Sky yg sedang bersiap lantas menghampiri melan yg ternyata membawa venus, dia pun tersenyum tipis kepada venus membuat venus tersenyum juga. Sementara melan dia hanya melihat sky dan juga venus secara bergantian.
"Makasih karena kamu mau ikut partisipasi dalam acara ini" kata sky membuat venus mengangguk saja.
"Ah, sky lebih baik lo bersiap nanti akan ada sesi foto lo sama Clara, dan venus yg akan memotret nya."
Venus hanya diam saja melihat situasi yg amat canggung ini, Melani tentu paham dengan suasana ini namun dia juga tidak berani ikut campur. Namun dia berpikir tentang satu hal, yaitu venus mungkin ada hubungan nya dengan postingan sky.
"Mel, jaga dia buat gue" kata sky membuat Melani mengangguk kaku.
Venus lekas mengambil beberapa foto mereka yg ada di aula, dia senang karena bakat fotografer dirinya bisa di asa dengan baik. Bahkan dia mengambil gambar sky yg sedang ber-make up. Sementara Clara hanya memandangi venus dan sky dari kejauhan.
Setelah selesai baik sky dan Clara berdiri didekat tangga dimana mereka akan mengambil foto bersama sebagai president dan wakil president dalam acara kampus ini. Melan lekas memanggil venus untuk memotret Clara dan juga sky.
"Nah, tugas pertama lo ambil gambar mereka berdua karena mereka akan menjadi perwakilan akademik di falkutas gue" ucap Melani.
Venus dia menatap kearah keduanya dengan perasaan yg entah apa dia rasakan, rasanya ada rasa cemburu dan juga penasaran jadi satu terkait hubungan keduanya. Venus mengambil nafas sejenak dan lekas memotret keduanya. Beberapa ambil gambar mereka berdua membuat dada venus terasa sesak.
"Sky rambut lo berantakan" kata Clara membuat sky sedikit menunduk.
Clara pun merapikan rambut sky yg sedikit berantakan dan itu dalam pengawasan venus, venus melihat semua nya namun dia pura pura memandang arah lain karena sky menatap dirinya.
"Boleh foto gue" seru seseorang membuat venus mengangguk.
"Tentu."
Orang itu lekas bergaya dan venus memfotonya, sky melihat itu semua menahan rasa cemburu. Clara juga melihat dia melihat bagaimana sky menahan amarah dan cemburu disaat venus berinteraksi dengan orang lain.
Setelah selesai memfoto pria yg tidak venus kenal, dia lekas beralih kearah clara dan juga sky. Buat berfoto bersama lagi, venus seperti enggan tapi mau gimana lagi dia juga tidak bisa menolak karena udah terlanjur menyetujui ikut partisipasi dalam acara ini.
Usai selesai dengan fotografer venus duduk sendirian sambil melihat hasil fotonya, dia tersenyum tipis melihat betapa bagusnya gambar yg dia ambil, meskipun perasaan nya campur aduk saat melihat clara dan sky berfoto bersama.
"Mereka terlihat serasi" gumam venus sambil menyentuh gambar Clara dan juga sky.
"Ini minuman buat lo" seru seseorang membuat venus menoleh.
Venus merasa bingung dengan lelaki yg memberikan minuman ini, lelaki itu mengulurkan tangan nya kearah venus, mau tidak mau venus juga mengulurkan tangan nya.
"Kenalin gue mike, makasih atas fotonya nanti kalau udah jadi gue ambil ya" ucapnya.
"Venus."
"Gue gak pernah lihat lo sebelumnya apa lo mahasiswa baru?"
"Iya, gue baru tahun pertama kuliah di falkutas ini."
"Ah, ternyata adik tingkat. Pantesan tidak pernah lihat."
KAMU SEDANG MEMBACA
Serendipity
FanfictionVenus sangat membenci sky karena sebuah kejadian di waktu sekolah menengah atas, namun sepertinya takdir bermain dengan Venus. selang dua tahun tidak bertemu dengan pria bernama sky kini Venus harus bertemu kembali dengan sky yg notebane nya adalah...