EXTRA CHAP 3 (LAST)!

625 54 69
                                    

Selamat membaca semua...
Jangan lupa Vote & Coment disetiap paragraf yaa!!

.

.

.

.

.

"Last"

.

.

.

.

.

Hari itu, langit Kerajaan Ellworth cerah sempurna, seakan menyambut hari yang istimewa. Bendera-bendera kerajaan berkibar megah di setiap sudut kota, sementara rakyat sibuk mempersiapkan pesta untuk merayakan ulang tahun Raja mereka, Jorell Aldrich Diamond Ellworth. Suasana penuh kehangatan, namun tetap dijaga dengan elegansi khas kerajaan.

Di aula istana yang megah, hiasan bunga dan lampu kristal menciptakan suasana menakjubkan. Jorell, kini berusia 22 tahun, berdiri gagah di atas panggung dengan mahkota yang menghiasi rambut hitamnya. Wajahnya memancarkan kedewasaan dan keteguhan yang tumbuh selama lima tahun terakhir, meski senyumnya yang lembut tetap mengingatkan semua orang pada masa mudanya.

Di antara para tamu undangan, enam saudaranya-Reynard, Hugo, Jemian-berdiri di sampingnya. Mereka pun ikut merayakan ulang tahun mereka yang jatuh di hari yang sama, namun mereka sepenuhnya tahu bahwa sorotan utama hari itu adalah untuk sang Raja. Bahkan-Malik, Cedric, dan Jorell-berdiri diatas podium, sedikit berjarak dengan keempat manusia yang hari ini tengah merayakan hari kelahiran mereka.

Ketika perayaan berlangsung, suara musik mengalun, dan hadiah-hadiah mulai disampaikan, tiba-tiba suara terompet kerajaan menggema di seluruh aula, menarik perhatian semua orang. Pintu besar aula terbuka perlahan, memperlihatkan dua sosok yang selama lima tahun terakhir hanya ada dalam kerinduan keluarga kerajaan. Davidson dan Youanna.

Seluruh ruangan terdiam, seakan tak percaya dengan apa yang mereka lihat. Raja Davidson melangkah masuk, mengenakan pakaian sederhana namun bersih, dengan Youanna di sampingnya yang anggun seperti biasa. Keduanya tampak lebih tua, dengan gurat-gurat pengalaman di wajah mereka, namun ada cahaya baru yang memancar dari mereka-cahaya kebebasan dan penebusan.

"Selamat ulang tahun, Putra kami," suara Davidson menggema lembut namun penuh makna.

Jorell, yang awalnya terpaku di tempatnya, langsung berlari menuruni panggung, air mata menggenang di matanya. "Ayah! Bunda!" serunya dengan suara bergetar.

Kedua orang tua itu membuka tangan mereka, menyambut putra mereka dalam pelukan yang erat, seakan waktu lima tahun terhapus dalam sekejap. Melihat momen itu, saudara-saudaranya tak bisa menahan diri. Mereka segera menyusul, mengelilingi kedua orang tua mereka dalam pelukan penuh tawa dan air mata.

Sorakan dan tepuk tangan rakyat memenuhi aula. Mereka tahu, kembalinya Davidson dan Youanna bukan hanya kebahagiaan untuk keluarga kerajaan, tetapi juga simbol penyatuan kembali hati yang sempat terpisah oleh kesalahan masa lalu.

Di atas panggung, Davidson mengangkat tangan Jorell dengan bangga. "Lima tahun yang lalu, Ayah melihat seorang anak laki-laki penuh keberanian mengambil tanggung jawab sebagai Raja. Hari ini, Ayah melihat seorang pria sejati yang telah membawa kerajaan ini menuju kemakmuran."

Jorell menahan tangisnya, lalu merangkul ayahnya. "Semua ini karena Ayah dan Bunda adalah contoh terbaik bagi kami."

Hari itu, bukan hanya ulang tahun yang dirayakan, tetapi juga kebahagiaan, pengampunan, dan keluarga yang kembali utuh. Kejutan Davidson dan Youanna menjadi momen paling berharga, menjadikan perayaan ulang tahun Raja Jorell dan saudara-saudaranya sebagai hari yang akan dikenang sepanjang sejarah Kerajaan Ellworth.

He's The Hidden Prince || ComplateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang