Jangan lupa vote & coment ya!
Happy reading guys!!
.
.
.
.
.
"Bisa menjadi sumber kebahagian sekaligus bom waktu dalam waktu bersamaan"
.
.
.
.
.
Pfttt...
"Ngetawain apa lo pada?" tanya malik saat melihat adik-adiknya tengah menahan tawa mereka.
Dengan serempak adik-adiknya itu menggeleng, saling menyenggol satu sama lain dibawah meja makan yang tentunya tak diketahui malik.
Davidson dan youanna hanya bisa menghela nafas pelan melihat tingkah para putranya.
"Mereka ngetawain lo yang jalannya kaya kakek-kakek"
"Lemes amat tu mulut emang" ucap reynard kesal.
Jemian meringis pelan saat merasakan hawa disekitarnya mulai memanas, ditambah dengan tatapan mematikan yang dilayangkan oleh marka pada mereka "Kheemm, ayah bunda kayanya kita sarapan dikantin aja deh" ucapnya.
"N-nah bener tu kata bang jem, cedric juga baru ingat kalau hari ini cedric kena jadwal piket kelas" sambung cedric.
"Sejak kapan lo piket kelas?"
"Lo gak tau cedric udah rajin sekarang tuba?" tanya hugo balik pada marka.
Marka mengernyitkan dahinya bingung "Tuba?"
Hugo mengangguk dan berdiri lalu menarik tangan jorell untuk ikut berdiri juga "Tua bangka!" teriak hugo kemudian mulai berlari.
Melihat hugo yang berlari sambil menarik tangan jorell membuat 4 pangeran lainnya juga ikut berlari, tentu marka meneriaki mereka dan mengejar adik-adiknya itu.
Srek...
"Lo bisa pergi duluan, tapi adek gue ini jangan dibawa-bawa" ucap marka setelah berhasil menangkap tangan jorell yang menghela nafas pasrah.
"Mana bisa gitu dong! Kita itu anak kembar gak bisa terpisahkan! Lepas-lepas!" sentak reynard.
"Aduh bang, semalam tu kita janjian buat pergi bareng dan bang jorell yang bawa mobilnya" ucap jerrol yang diangguki oleh abang-abangnya.
Jorell mendelik tak terima "Apaan mana-hhmmppp"
"Udahlah telat ini kita. Ayo anak-anak mari sekolah" ucap jemian dengan sebelah tangan yang membekap mulut jorell.
Hugo melepas paksa tangan marka dari jorell dan mulai membawa jorell seperti tahanan mereka. Dimana jorell berdiri ditengah-tengah jemian yang masih membekap mulutnya dan hugo yang memegang kedua tangannya dari belakang.
Davidson dan youanna sampai tak bisa menahan tawa mereka karena ulah para putranya.
"Udah sini duduk, kamu butuh asupan untuk penyembuhan luka" ucap davidson.
Marka membuang nafas kesal "Gara-gara ayah cambuk marka kebanyakan ini"
"Makanya jangan jadi maling!"
"Udah-udah, masih pagi jangan ribut lagi dong" lerai youanna.
♧♧♧
"Seru juga buat si malikkngg kesel" celetuk jemian.
"Iyaa anjirr" jawab reynard.
"Bukan bang malik yang ngambil"
Semua pandangan kini beralih pada jorell yang sedang mengemudi.
"Dari semalam lo bilang itu terus! Tapi lo gak bilang ke kita kenapa lo bisa bilang alasan lo percaya sama bang malik" kesal reynard.
KAMU SEDANG MEMBACA
He's The Hidden Prince || Complate
AcakKebencian terus tumbuh bersama dengan tumbuhnya pemuda yang merupakan seorang pangeran yang disembunyikan. Pangeran yang dulunya selalu menjadi anak yang penurut itu kini berubah menjadi seorang remaja yang tak mengenal kata maaf untuk siapapun term...
