"Cepet balik!". Seru Ali tak ingin Prilly kena marah,Prilly menurut dan berlari menuju tangga untuk kembali menuju kelasnya.
Senyum mengembang tak henti-hentinya dari bibir mungil Prilly.
Sementara Ali,mendapat omelan tidak jelas dari mulut pedas Bu Lia.
****
Satu semester terlewati...
Semua siswa berhasil naik satu tingkat ke kelas yang lebih tinggi...
"Ayoo..ayo...kalian bebas memilih extracuriculer yang kalian inginkan...". Sorak sorai beberapa guru sebagai pembimbing pada setiap bidang extra yang harus di ikuti semua siswa.
"Kita ikut apa?". Tanyaku pada Jessie dan Joan yang sepertinya sama bingungnya denganku.
"Tari? Hanya extra itu yang banyak di minati perempuan di sekolah ini dan yang paling di banggakan". Usul Joan tapi tidak mendapat sambutan baik oleh Prilly dan Jessie.
"Lo tahu kan gendut...disana hanya yang cantik dan berkulit putih yang akan di pilih oleh bu guru cantik itu". Ucap Jessie yang sudah pasti tak mungkin di pilihnya.
"Ayo..ayo..kesempatan terbatas. Kalian akan punya pengalaman baru pendaftaran akan segera di tutup".
Yah,suara menggelegar Ibu Yona paling kencang di antara yang lain,karena extra lain tanpa promosi sudah banyak yang mendaftar tapi tidak dengan Bu Yona,Pencinta alam.
Prilly,Jessie,dan Joan mulai lelah,ia mengelilingi meja-meja tempat pendaftaran tapi tidak ada yang cocok. Atau mungkin,mereka takut di tolak.
"Hey kalian!!".
Suara yang sangat tidak asing terdengar jelas di telinga Prilly,Jessie,dan Joan.
"Bu Yona". Seru mereka bertiga bersamaan.
Masih dalam keadaan membelakangi meja pendaftaran Bu Yona mereka kompak mengaitkan tangan satu sama lain dan mulai melangkahkan kakinya perlahan dan...
"Eh...eh...kalian mau kemana? Kalian masih bingung kan mau ikut extra apa? Sini dong sini...". Rayuan maut Bu Yona pun mulai meluncur dari bibirnya.
Prilly,Jessie,dan Joan hanya bisa tersenyum pasrah.
"Prill,ibu yakin kalau kamu dan temanmu ini belum mendapatkan extra yang cocok untuk kalian". Prilly mengangguk pelan,karena memang benar.
Bu Yona pun tersenyum,tapi itu membuat kami geli.
"Nah kebetulan sekali bagaimana kalau kalian masuk ke dalam extra Pencinta Alam,itu sangat baik. Pengalaman kalian akan luas dan..."
"Ahh bukannya extra ini selalu tidak di minati siswa karena penjelajahannya hanya di belakang sekolah". Potong Joan dengan sindiran yang cukup pedas dan membuat Bu Yona tertawa malu.
"Sudahlah..ini tawaran terbatas. Nanti nilai pelajaran kalian akan ibu tambah". Bisik Bu Yona.
Jessie dan Joan sontak mengangguk setuju,dasar mau aja di sogok kayak gitu!.
Prilly pasrah dan mengikuti kemauan dua sahabatnya.
"Nah bagus,cocok untuk kalian yang tidak terlalu cantik hahaha,nanti pulang sekolah kita berkumpul di ruang PA".
KAMU SEDANG MEMBACA
EGOku
FanfictionKetika mata menemukan hati yang tepat. Ketika cinta menemukan hati yang bijak. Ketika hati melihat sebuah pengorbanan. Ketika cinta melihat sebuah ketulusan. Ketika sebuah EGO datang. Menghancurkan sebuah hati yang tulus. Perpisahan tak bisa di hind...