Aku merenung ke luar jendela
Melihat kesesakkan manusia dikota
Ditemani dengan bintang diangkasa
Cahaya menerangi dengan sang bulan purnamaAku merenung ke luar jendela
Angin meniup lembut menyapa
Sejuknya makin aku terasa
Mengingatkan aku kenangan lamaAku merenung ke luar jendela
Mengingat kisah lama kita
Terkubur layu sekian lama
Air mata aku sekaAku merenung ke luar jendela
Mendengar sang serangga berbisik kata
Menenangkan jiwa yang kekalutan rasa
Aku harap ketenangan ini adalah selamanya
YOU ARE READING
Puisi Atmaku
PoetryKadang kala aku hanya ingin bersuara melalui aksara tanpa perlu berkata apa-apa. Nafas keretakan Hati