Sementara itu di lain tempatKelvin sedang berada di rumah kekasihnya, Andela
"Akhirnya kamu dateng juga, aku tunggu dari tadi loh." kata Andela sudah ada didepanku.
"Emang kenapa Ndel?" bukannya menjawab pertanyaanku dia malah langsung menarik tanganku dan menggiringku ke meja
makan. Dimeja sudah tersedia Nasi goreng"Ini kamu yang buat?" tanya Kelvin
Andela menunduk malu dan mengangguk pelan.
"Jangan diliat doang dong Vin, cobain dong!" seru Andela
"Semoga kamu suka yaa.. aku khusus masakin buat kamu" lanjut Andela sambil tersenyum
Kelvin tetap diam dan ragu-ragu untuk memakannya
"Apa mau aku suapin?" tanya Andela
"Ehh gausah Ndel," Andela tidak menghiraukan perkataan Kelvin lalu dengan seenaknya menyuapinya
"Niihh Aaaa.. aamm"
"Gimana Vin? gimana?" tanyanya penasaran.
Asin, ya itu sih sebenarnya rasa nasi gorengnya tapi Kelvin mencoba menahan
ekspresinya agar tidak mengecewakannya."Pasti gak enak ya Vin?" wajahnya mulai ditekuk.
"Hmm enak kok Ndel," jawab Kelvin lantang dengan mengacungkan jempolnya
"Kamu pasti bohong kan, pasti bilang gitu biar aku seneng yakan yakan?" katanya masih menekuk wajahnya.
Kelvin menghela nafas sejenak"Kamu baru pertama kali masak ini kan?" tanya Kelvin
Andela hanya mengangguk.
Buat masakan pertama ini sudah cukup baik kok Ndel" kata Kelvin dengan tersenyum, dia kembali tersenyum pula"Tapi, kalo kamu nanti masak lagi..
aku saranin jangan kebanyakan garam nya" kata Kelvin lalu merangkul bahu Andela dan menyentuh pipinya dengan
telunjuknya"Mmhh.. i..iya deh..
jadi yang tadi keasinan yaa ?" tanya Andela dengan wajah yang ditekuk"Maaf deh" lanjut Andela merasa tidak enak
"Iya
sedikit asin" ucap Kelvin"E...hh
tapi kamu ga perlu minta maaf gitu kali Ndel..
justru aku yang bilang makasih karena kamu udah mau rela-relain bikin nasi goreng ini buat aku" balas Kelvin sambil tersenyum dan dibalas dengan senyumnya pula
"Kamu kebelet pengen nikah ya?" goda Kelvin pada Andela."Eh kok???" tanya Andela heran sambil pipinya memerah
"Kata orang jaman dulu apalagi orang tua aku sering ngomong, kalo cewek masakannya asin, cewek itu kebelet nikah." ucap Kelvin dengan mencubit hidung Andela
pelan."Emang kamu mau nikah sama siapa sih?" lanjut Kelvin bertanya
"Mmhh..", muka Andela memanas pipinya merah
"Yang jelas bukan sama kamu wleee :p" canda nya kepada Kelvin
"Iiih jahat.. yaudah aku pulang nih" ucap Kelvin
"Hehe... eh tunggu jangan ngambek dong, aku kan cuma bercanda" ucap Andela sambil menahan tangan KelvinAndela memasang ekspresi yang lucu sekali
"Iyaa-iya deh.. nikah sama kamu" ucap Andela sambil tersenyum
"Bener yaa?? awas aja kalo boong" balas Kelvin
"Iihh kok ngancem gitu, males ah akunya" seru Andela sambil memanyunkan bibirnya

KAMU SEDANG MEMBACA
Wrestling & Love (Fanfiction JKT48)
FanfictionKisah cinta seorang cowok yang menyukai WWE (World Wrestling Entertainment) WWE dan Cinta ibarat dua mata uang yang berlawanan, gulat yang identik dengan kekerasan dan cinta dengan kelembutan, dapatkah seorang cowok biasa dapat mengabungkan kekerasa...