Kelvin dan Michael berangkat ke alamat yang diberitahukan Falvi tadi menggunakan sepeda motor mereka masing-masing.
Waktu sudah semakin sore, matahari sebentar lagi akan terbenam di barat..
Sementara itu, Falvi sedang duduk di depan Andela yang sedang terikat di sebuah kursi.
"Kaak, lepasin aku, kakak mau apa dari aku ?" tanya Andela dengan wajahnya yang ketakutan
"Ssst" Falvi meletakkan telunjuknya di bibir Andela
Andela seketika kaget dan langsung terdiam
"Kakak cuma ada sedikit urusan sama cowok kamu" bisik Falvi di telinga Andela"Kelvin ? ada urusan apa kakak sama Kelvin ? tanya Andela heran
"Udah.. kamu ga perlu tau" Falvi mengelus pipi Andela yang lembut
Andela memejamkan matanya dan berusaha menghindar, tapi apadaya tangannya terikat ke belakang.
"Udah ya, kamu disini aja..
bentar lagi juga pangeranmu itu akan datang" Falvi lalu meninggalkan Andela sendirian di ruangan yang sempit itu*
Kelvin dan Michael memacu motornya dengan kecepatan tinggi
Mereka sangat khawatir akan keadaan Andela terutama Kelvin sebagai kekasihnyaSetelah melewati jalan yang lumayan padat, sekitar setengah jam kemudian mereka berdua sampai di tempat yang dituju..
Di depan Kelvin dan Michael terlihat seperti sebuah gudang yang kosong..
"Mungkin disinilah tempat mereka menyekap Andela" batin Kelvin seraya turun dari motornya
Kelvin berjalan masuk ke dalam gudang itu, tetapi Michael menahannya
"Eh.. lu yakin Vin mau masuk gitu aja?, kita cuma berdua.. butuh Razaqa setidaknya" tahan Michael
"Udah ga ada waktu lagi Mike..
kalo lu ga mau masuk, gw aja sendiri yang masuk" Kelvin bersikeras untuk tetap masuk meskipun tanpa RazaqaMichael memang sedikit khawatir jika mereka hanya berdua..
Biasanya jika mereka ada sesuatu masalah, mereka akan menyelesaikannya bertiga, tetapi hari ini hanya mereka berdua.BRUKK BRUK
Pintu disana ternyata tertutup, Kelvin dan Michael berkali-kali mencoba untuk mendobraknya dan akhirnya di percobaan ketiga mereka berhasil.
"Andela Andela " teriak Kelvin memanggil mangil nama kekasihnya
Begitu pintu didobrak, Kelvin dan Michael berhadapan dengan
Bobby dan Artha yang notabene merupakan teman sekaligus anak buah Falvi bisa dibilang"Halo adik kelas" sapa Artha
"Akhirnya datang juga, gw udah nungguin daritadi" ucap Bobby
"Mana Andela ???" tanya Kelvin dengan nada meninggi
"Weitss santai coy, cewek lu lagi bersenang-senang sama Falvi" jawab Artha
Sontak Kelvin langsung terpancing emosi dan berlari untuk menghajar Artha
"Kurang ajar"
Perkelahian tidak dapat terelakkan
Artha melawan Kelvin dan Michael melawan Bobby*
"Zaqaaa..
ayoo.. kita kesanaa" Michelle menarik manja kemeja Razaqa, saat itu mereka sedang berada di sebuah mall"Aduh.. iya iya Lele" Razaqa sangat sulit menolak keingingan gadis kecilnya ini
Razaqa saat itu sedang melamun, dia merasa kurang jika tidak ada kedua temannya.
"Kamu mau es krim ? tanya Razaqa yang melihat ada toko es krim di depannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Wrestling & Love (Fanfiction JKT48)
FanfictionKisah cinta seorang cowok yang menyukai WWE (World Wrestling Entertainment) WWE dan Cinta ibarat dua mata uang yang berlawanan, gulat yang identik dengan kekerasan dan cinta dengan kelembutan, dapatkah seorang cowok biasa dapat mengabungkan kekerasa...